Sabtu, 25 April 2020 23:00 UTC
Sekdaprov Jatim Herus Tjahjono (kanan) didampingi Ketua Tim Tracing Gugus Tugas Covid-19 Jatim Kohar Hari Santoso saat preskon di Gedung Negara Grahadi, Sabtu 25 April 2020.
JATIMNET.COM, Surabaya - Jumlah pasien terkonfirmasi positif SARS CoV-2 atau Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Jawa Timur terus meningkat. Kali ini bertambah 78, dan menjadi 768 orang.
Rincian tambahan tersebut rinciannya 41 dari Kota Surabaya, 16 dari Magetan, tujuh Sidoarjo, dan empat asal Kabupaten Malang.
Kemudian Lumajang, Batu, Bangkalan, Gresik, Banyuwangi, Kota Probolinggo, dan Lamongan masing-masing satu orang. Serta dua orang dari Kota Kediri.
BACA JUGA: Temboro Zona Merah Covid-19, Pemerintah Malaysia Berencana Evakuasi Santri Warga Negaranya
Hal yang perlu diketahui kali ini mengenai jumlah pasien dari Magetan. Pasalnya, 16 orang positif Covid-19 itu berasal dari klaster Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro, Kabupaten Magetan.
Hal itu berdasarkan dari tracing yang dilakukan oleh Tim Gugus Tugas Covid-19, bahwa hasil pemeriksaan swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) di Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya.
"Itu dari hasil reaktif yang selanjutnya di-swab, dan hasilnya diumumkan positif," kata Ketua Rumpun Tracing Gugus Tugas Covid-19 Jawa Timur, Kohar Hari Santoso, Sabtu 25 April 2020.
BACA JUGA: Klaster Covid-19 di Temboro
Sementara Sekdaprov Jawa Timur, Heru Tjahjono mengungkapkan, dari 768 pasien positif Covid-19 tersebut, ada tambahan lima orang yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu pasien terkonfirmasi negatif virus SARS CoV-2 menjadi 138 pasien atau 17,97 persen.
Sedangkan pasien yang meninggal, ada penambahan 11 pasien. Sehingga kini ada 86 pasien yang meninggal atau setara dari 11,2 persen. Bila dikurangi angka pasien sembuh dan meninggal, maka pasien yang masih menjalani perawatan ada 544 orang.
Sementara, untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jatim, ada total 2.578 pasien dan yang masih diawasi 1.329 dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) 18.136 orang dan yang masih dipantau 5.983 orang.