Logo

Kelima WBP Lapas Mojokerto Positif Covid-19 Dievakuasi

Reporter:,Editor:

Rabu, 26 August 2020 08:00 UTC

Kelima WBP Lapas Mojokerto Positif Covid-19 Dievakuasi

EVAKUASI WBP. Kelima WBP pun dievakuasi dengan menerapkan protokol kesehatan, guna menghindari sebaran virus. Seperti dua petugas yang mengawalnya maupun ambulans mengenakan APD lengkap seperti hazmat, masker. Foto: Karin.

JATIMNET.COM, Mojokerto - Lima Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Klas IIB Mojokerto yang terpapar Covid-19, memang akan dipindah ke Rumah Sakit RSUD Prof. Dr. Soekandar Mojosari, guna menjalani isolasi. Namun, untuk pemindahan tersebut, kelimanya harus menjalani tes kesehatan terlebih dahulu.

Kelima WBP pun dievakuasi dengan menerapkan protokol kesehatan, guna menghindari sebaran virus. Seperti dua petugas yang mengawalnya maupun ambulans mengenakan APD lengkap seperti hazmat, masker.

Sekitar pukul 14.00 WIB mobil ambulance dari RSUD Prof. Dr. Soekandar Mojosari tiba di Lapas Klas IIB Mojokerto. Nampak seorang petugas ambulance berapakaian APD lengkap menunggu proses evakuasi ke lima WBP yang terpapar Covid - 19 sejak sepekan lalu.

"Ini mau dilakukan proses cek kesehatan masing-masing WBP dulu. Sampai di sana katanya dilakukan rontgen, karena kondisi paru-paru nya ini nanti yang menentukan dirawat di rumah sakit, atau Puskesmas Gondang untuk isolasi selanjutnya," kata Kalapas Klas IIB Mojokerto Wahyu Susetyo pada awak media, Rabu, 26 Agustus 2020 siang.

BACA JUGA: Cegah Makin Meluasnya Sebaran Covid-19, Isolasi Lima WBP Lapas Mojokerto Dipindah

Terkait pengamanan, apabula nantinya memang benar menjalani isolasi di rumah sakit. Pihak Lapas Klas IIB Mojokerto menerjunkan dua petugas secara bergantian. "Nantinya dalam satu hari akan ada dua shift penjagaan selama isolasi. Karena status napi jadi langsung dari kami pengamanannya," tandas mantan Kalapas Klas IIA Samarinda ini.

Sementara, Direktur RSUD Prof. Dr. Soekandar Mojosari dr. Djalu Naskutub menjelaskan, jika pihaknya dalam tahapan awal penjemputan ini hanya melalukan pemeriksaan kesehatan terhadap kelima WBP terlebih dahulu.

"Jadi ini pemeriksaan dulu, bukan isolasi. Nanti jika ditemukan pneumia pada paru-paru mereka barulah dilakukan isolasi di RSUD, tapi kalau tidak ada akan di isolasi ke Puskesmas Gondang," imbuhnya, saat dikonfirmasi lewat sambungan telepon.