Sabtu, 01 June 2024 07:28 UTC
DIKELER. Tersangka Rahmadani pelaku pembacokan terhadap teman kerjanya sesama pekerja tambak dikeler ke Mapolres Situbondo, Sabtu, 1 Juni 2024. Foto: Zaini Zain
JATIMNET.COM, Situbondo - Nasib tragis menimpa Masyir Sudarmawan, 36 tahun, seorang karyawan tambak di Dusun Pecaron, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo. Ia tewas mengenaskan dengan tujuh luka bacok di tubuhnya.
Korban dibacok rekan kerjanya bernama Rahmadani, 29 tahun, saat korban dan pelaku sedang berada di tempat cucian mobil, di Dusun Ardiwilis, Desa Paowan, Kecamatan Panarukan, Sabtu siang, 1 Juni 2024.
“Saya diberitahu warga kalau ada pembacokan. Sempat melihat pelaku membacok paha korban,” kata Nurul Huda, seorang saksi mata di lokasi kejadian.
BACA: Pelaku Pembacokan di Arena Perang Sarung Ditangkap
Belakangan diketahui, korban dan pelaku bukan warga Situbondo, melainkan berasal dari luar daerah. Korban berasal dari Kabupaten Tangerang Selatan, Provinsi Banten, sedangkan pelaku Rahmadani, berasal dari Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan (Sumsel). Keduanya sama-sama bekerja di salah satu tambak.
Saat itu, korban dan pelaku sehabis pulang belanja keperluan tambak dan mampir untuk mencuci mobil. Nah, saat berada di tempat cucian mobil itulah pelaku nekat membacok korban menggunakan sebilah pisau.
Diduga kuat motif pembacokan ini disebabkan karena sakit hati. Korban disebut-sebut kerapkali mengolok-olok korban bahkan kerap mengajaknya duel. Diduga karena sakit hati itulah, pelaku kemudian mempersiapkan pisau yang dibawanya dari tempat bekerja.
BACA: Diduga Masalah Perselingkuhan, Warga Sumberbendo Probolinggo Jadi Korban Pembacokan
“Kami dan warga sempat mencarikan pikap untuk membawa korban ke rumah sakit, tapi korban meninggal di perjalanan. Kalau pelaku langsung dibawa polisi,” tutur Huda.
Saat ini, jasad korban sudah dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit dr. Abdoerrahem Situbondo. Sedangkan pelaku langsung menyerahkan diri karena saat kejadian kebetulan ada anggota polisi yang melintas.
“Kami sudah mengamankan pelaku beserta barang bukti. Saat ini, kami masih lakukan penyidikan untuk mengetahui motif pembacokan yang berujung meninggalnya korban,” kata Kasat Reskrim Polres Situbondo AKP Momon Suwito.
