Minggu, 22 March 2020 14:20 UTC
no image available
JATIMNET.COM, Surabaya - Jumlah pasien penderita Corona Virus atau Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di Jawa Timur terus bertambah. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa telah mendata dan merilis, pasien yang positif COVID-19 per Minggu 22 Maret 2020, mencapai 41 orang.
Jumlah itu meningkat 15 pasien dari sehari sebelumnya yang mencatatkan jumlah penderita 26 orang. "Posisi per hari ini positif 41 orang," ujar Khofifah saat menggelar konpersi pers di Gedung Negara Grahadi, Minggu 22 Maret 2020 petang.
Tambahan 15 orang tersebut, kata mantan menteri sosial, masing-masing sembilan dari Surabaya, dua tambahan Sidoarjo, tiga orang Malang, dan satu pasien di Kabupaten Blitar. Sehingga komulatif pasien positif Corona Virus di Surabaya saat ini menjadi 29 pasien.
BACA JUGA: Dua Bilik Sterilisasi COVID-19 Dipasang di Terminal Kedatangan Juanda
Kemudian Malang Raya lima pasien, Sidoarjo tiga pasien, Magetan tiga pasien dan Kabupaten Blitar satu pasien.
Lebih lanjut, pasien dalam pengawasan (PDP) jumlahnya juga terus bertambah. Hingga saat ini ada 88 PDP di Jatim. Sementara orang dalam pemantauan (ODP) 999 orang. "Update hasil tracing, ODP 999, PDP 88," tandasnya.
Khofifah mengimbau masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan dan memaksimalkan langkah pencegahan COVID-19. Ia pun meminta masyarakat tinggal di rumah dan menghindari kerumunan massa.
Ia pun meminta tempat wisata, hiburan malam, night club, diskotek segera ditutup. Pihaknya pun telah meminta kepala desa hingga tingkat yang lebih rendah telah dikordinasikan untuk mengajak seluruh pihak menjaga pola hidup sehat. Tidak hanya sekadar mencuci tangan, namun juga berolahraha teratur.