Logo

Jokowi Dorong PT PAL Indonesia Penuhi Pasar Domestik

Reporter:,Editor:

Senin, 27 January 2020 10:17 UTC

Jokowi Dorong PT PAL Indonesia Penuhi Pasar Domestik

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kanan) dan jajaran menteri kabinet Indonesia Maju, dalam kunjungan ke PT PAL Indonesia, Senin 27 Januari 2020. Foto: IST.

JATIMNET.COM, Surabaya – Presiden Joko Widodo mendorong PT PAL Indonesia menguasai pasar dalam negeri dalam pemenuhan alat utama sistem senjata (alutsista) dalam negeri.

Pernyataan itu disampaikan di sela kunjungan kerja ke perusahaan pembuatan kapal di Surabaya, Senin 27 Januari 2020. Permintaan itu diharapkan bisa terealisasi sebelum memenuhi pasar internasional.

“Kami sudah menggelar rapat terbatas, intinya ingin mengembangkan industri strategis pertahanan. Agar ke depan memiliki kemandirian,” kata Jokowi, sapaan akrabnya usai menggelar rapat terbatas (ratas) dalam rangka meninjau produksi kapal selam buatan PT PAL Indoensia, Alugoro-405.

Jokowi menekankan bahwa semua pembelian alutsista bisa diserahkan ke PT PAL Indonesia. Baik yang dilakukan Kementerian Pertahanan, kepolisian, bea cukai, maupuan Kementerian Keuangan, semuanya membeli di perusahaan pelat merah itu.

BACA JUGA: Menhan Luncurkan Kapal Selam Buatan Indonesia

Sehingga, lanjut Jokowi, perusahaan negara itu memiliki pangsa pasar yang jelas. “Kami berharap bukan hanya pesanan untuk lima tahun ke depan, tapi bisa melayani untuk 15 tahun,” katanya.

Jokowi menegaskan bahwa pemerintah tengah merencanakan pengembangan industri strategis pertahanan nasional. Untuk itu ia mendorong BUMN yang bergerak di pertahanan agar bisa memenuhi pasar dalam negeri.

Dia mencontohkan PT Pindad yang selama ini sudah mampu memenuhi pasar internasional diharapkan bisa menguasai pasar dalam negeri. Termasuk PT PAL Indonesia yang sanggup membuat kapal perang untuk negara-negara sahabat.

BACA JUGA: PT Pindad dan FNSS Turki Kerjasama Bikin 'Harimau'

“Misalnya PT Pindad soal peluru, penuhi dulu pasar dalam negeri. Kemudian PT PAL soal perkapalan, pemenuhi dulu (kebutuhan dalam negeri), baru ekspor,” ungkapnya.

Selama kunjungan di PT PAL Indonesia, Jokowi juga meninjau kapal selam Alugoro-405. Kapal selam dari batch pertama kerja sama pembangunan kapal selam antara PT PAL Indonesia dengan Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME) Korea Selatan.

Keberhasilan pembangunan kapal selam Alugoro menjadikan Indonesia sebagai satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara yang mampu membuat kapal selam sendiri.