Minggu, 31 October 2021 12:20 UTC
BAYI DIBUANG. Petugas mengevakuasi jasad bayi yang ditemukan di tebing jurang Gembolo, Desa Cembor, Kec. Pacet, Kab. Mojokerto, Minggu, 31 Oktober 2021. Foto: Karina Norhadini
JATIMNET.COM, Mojokerto – Jasad bayi yang ditemukan di jurang Gembolo, Desa Cembor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, di hutan lindung petak 3B Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Keliki, Badan Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Pacet, berjenis kelamin perempuan.
Saat ini jasad bayi masih dibawa dan dilakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong, Sidoarjo, oleh Tim Identifikasi Polres Mojokerto, Minggu, 31 Oktober 2021.
Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Andaru Tik Rahutomo menjelaskan jasad bayi yang belum diketahui identitasnya ini benar ditemukan warga sekitar pukul 07.30 WIB.
BACA JUGA: Diduga Dilahirkan di WC Umum, Bayi Ini Dibuang di Sungai
Saat itu, warga sekitar, Julianto, sedang mencari rumput untuk pakan ternaknya. Namun, di lokasi temuan ini saksi melihat bungkusan kain yang sudah dikerubuti lalat.
Merasa curiga, saksi mendekati bungkusan tas itu dan menggesernya menggunakan sabit. "Saksi (Julianto) kemudian menggesernya menggunakan sabit, dibuka dan dilihat olehnya terdapat bayi dalam keadaan meninggal dunia," ucap Andaru.
Melihat temuan itu, saksi naik ke atas dan memberitahu dua warga lainnya jika telah menemukan mayat seorang bayi.
Ketiga warga Cembor ini pun melaporkan temuan itu ke Kepala Desa Cembor dan diteruskan ke Polsek Pacet.
BACA JUGA: Buang Air di Sungai, Warga Mojokerto Temukan Jasad Bayi Perempuan
"Selanjutnnya para saksi bersama petugas identifikasi kami melakukan olah TKP. Bayi ini tanpa identitas, jenis kelamin perempuan dan usia perkiraan kurang dari satu bulan," katanya.
Saat ditemukan, kondisi kepala sebelah bayi mengalami pembusukan. Selain itu, bayi dibungkus menggunakan kain berwarna hitam dan putih serta dibungkus tas batik.
"Kondisi jenazah saat ditemukan mengalami pembusukan di kepala sebelah kiri. Dibungkus pakaian bayi dan satu tas. Jasad sedang kita lakukan otopsi di Porong," katanya.