Logo

Instagram Surati Perusahaan yang Mencuri Data Penggunanya

Tak sanksi yang diberikan.
Reporter:

Jumat, 09 August 2019 12:37 UTC

Instagram Surati Perusahaan yang Mencuri Data Penggunanya

Ilustrasi logo Instagram dalam telepon seluler. Foto: Unsplash

JATIMNET.COM, Surabaya – Instagram menegur perusahaan asal Amerika Serikat akibat mengambil data milik pengguna media sosial itu.

Hyp3r mengambil profil, menyalin foto, serta menyedot data yang seharusnya dihapus setelah 24 jam, menurut hasil investigasi Business Insider.

Instagram menyebut jika perusahaan itu telah melanggar kebijakannya dan telah mengirim dokumen resmi yang meminta agar Hyp3r berhenti mengambil data.

Dugaan pencurian data itu muncul dari laporan investigas yang ditulis oleh Business Insider.

BACA JUGA: Whatsapp Dikabarkan Menyiapkan Fitur Serupa Boomerang

Business Insider mengatakan pemilik Instagram, Facebook, seharusnya lebih detil dalam melakukan pencegahan pencurian data pasca skandal Cambridge Analytica.

Investitagasi itu mengklaim jika Hyp3r telah menjahit semua data unggahan dari satu miliar pengguna dalam sebulan, untuk membangun profil mereka. Ternasuk di dalamnya data Instagram Stories, yang seharusnya terhapus secepatnya.

Lewat metode ini, Hyp3r mampu membuat catatan personal yangt meliputi foto, data biografi, serta informasi pengguna seperti di mana mereka tinggal, bekerja dan bepergian, serta apa ketertarikan mereka.

Merespon invstigasi itu, Instagram mengatakan jika mereka telah menghapus perusahaan itu dari platform mereka dan membatalkan status “Mitra Marketing Facebook”.

BACA JUGA: Instagram Luncurkan Program Pelatihan Global

Instagram mengatakan, “Hyp3r dan melanggar kebijakan kami dan tidak ada sanksi bagi tindakan itu,”.

“Kami juga membuat perubahan produk yang akan mencegah perusahaan lain untuk mengambil halaman milik publik dengan modus yang sama,”.

Instagram menekankan jika data yang diambil Hy3per adalah informasi publik.

Bos Hy3per Carlos Garcia mengatakan kepada Business Insider, “ kami tak melihat konten apapun atau informasi yang tidak bisa diakses secara publik oleh semua orang secara online,”.

BACA JUGA: Cegah Minder dan Stres, Instagram Sembunyikan Jumlah Likes di Beberapa Negara 

Ia juga percaya diri jika Hyp3r akan segera memperbaiki semua masalah dengan Instagram dengan cepat.