Logo

Ini Tiga Orang yang Meninggal Akibat Gempa di Sumenep

Reporter:

Kamis, 11 October 2018 01:46 UTC

Ini Tiga Orang yang Meninggal Akibat Gempa di Sumenep

Informasi Gempa dari BMKG dengan Magnitudo 6,4.

JATIMNET.COM, Sumenep – Gempa bumi yang mengguncang sebagian wilayah Jawa Timur dengan Magnitudo 6,4 telah menewaskan tiga warga Sumenep.

BACA JUGA : GEMPA MAGNITUDO 6,4, TIGA MENINGGAL DAN LIMA TERLUKA

Posko BNPB telah mengonfirmasi dampak gempa ke BPBD Provinsi Jawa Timur, bahwa data sementara dari dampak gempa tiga orang meninggal dunia dan beberapa rumah rusak. Daerah yang terparah adalah di Kecamatan Gayam Kabupaten Semenep Jawa Timur.

Keterangan dari Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho bahwa tiga orang yang meninggal dunia adalah Nuril Kamiliya (laki-laki, usia 7 tahun), warga Desa Prambanan, Kecamatan Gayam dan Nadhar (perempuan/ 55) warga Dusun Jambusok Desa Prambanan Kecamatan Gayam.

BACA JUGA : WARGA SURABAYA DAN SIDOARJO RASAKAN GEMPA

“Sementara satu jenazah masih teridentifikasi laki-laki dewasa warga Desa Prambanan Kecamatan Gayam, dan belum diketahui namanya,” tulisnya dalam keterangan resmi, Kamis 11 Oktober 2018.

Korban meninggal akibat tertimpa bangunan yang roboh dan tidak bisa menyelematkan diri, lantaran gempa terjadi pada dini hari. Selain itu, beberapa rumah mengalami kerusakan. BPBD Provinsi Jawa Timur dan BPBD Kabupaten Sumenep masih melakukan pendataan.

BACA JUGA : GUNCANGAN GEMPA JUGA TERASA HINGGA DI BLITAR HINGGA DENPASAR

Adapun kerusakan rumah terjadi di Desa Jambuir Kecamatan Gayam Kepulauan Sapudi, Desa Kopedi Kecamatan Bluto, Desa Kertasada Kecamatan Kalianget, Desa Nyabakan Timur Kecamatan Batang-Batang, serta satu Masjid di Desa Gendang Timur Kecamatan Sepudi, Sumenep.

Gempa M6,4 kemudian dimutakhirkan menjadi M 6,3 oleh BMKG yang terasa di hampir seluruh wilayah Jawa Timur. Diantaranya Situbondo, Jember, Banyuwangi, Lumajang, Kabupaten-Kota Probolinggo, Bondowoso, Sumenep, Pamekasan, Sampang, Bangkalan, Kabupaten-Kota Pasuruan, Kota Batu, Kabupaten-Kota Malang, Kabupaten Blitar, Surabaya, Sidoarjo, Jombang, dan Kabupaten-Kota Mojokerto.

BACA JUGA : GEMPA BUMI BERKUATAN 5,8 SR TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI GUNCANG MALANG

Guncangan gempa dirasakan cukup kuat oleh masyarakat di Sumenep dan Situbondo selama 2-5 detik, sedangkan di daerah lain gempa dirasakan sedang selama 2-5 detik.

Berdasarkan analisis peta gempa dirasakan, intensitas gempa dirasakan III-IV MMI di Denpasar, III MMI di Karangkates, III MMI di Gianyar, III MMI di Lombok Barat, III MMI di Mataram, III MMI di Pandaan. Artinya gempa dirasakan ringan hingga sedang, dan secara umum tidak banyak dampak kerusakan akibat gempa.