Selasa, 31 December 2019 08:49 UTC
SERANGAN ULAT. Petugas Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo bersama pegawai Desa Randuputih meninjau Perumahan Graha Buana Asri. Sejak sebulan lalu, pepohonan di sekitar permukiman ini dipadati Ulat Jengkal. Foto: Zul
JATIMNET.COM, Probolinggo – Koordinator Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo Kasiadi mengatakan ribuan ulat menyerang pepohonan di sekitar Perumahan Graha Buana Asri, Randuputih Kecamatan Dringu adalah Ulat Jengkal.
“Ulat Jengkal tidak berbahaya meski terkena kulit, (malah) sering dibuat mainan anak-anak sekitar,” ujarnya, Selasa 31 Desember 2019.
BACA JUGA: Warga Probolinggo Keluhkan Kemunculan Ribuan Ulat
Hari itu, Dinas merespons keluhan warga perumahaan yang resah dengan kemunculan ulat sejak sebulan lalu. Petugas mengamati langsung kondisi pepohonan di sekitar permukiman warga. Menurut Kasiadi, ulat akan menghilang begitu saja ketika daun-daun tandas.
BACA JUGA: Petani Sengon di Probolinggo Resah Serangan “Ulat Ice Cream”
Tapi, ia melanjutkan, untuk mencegah sebaran ulat, Dinas akan melakukan pengasapan. Caranya dengan membakar kayu dan serbuknya. “Sebelumnya sempat kami rencanakan pakai pestisida. Karena takut mengganggu kenyamanan warga, pengasapanlah yang kami pilih,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Randuputih Sukandar mengatakan serbuan Ulat Jengkal terjadi tiap tahun. Ia berharap fenomena itu tak terjadi lagi pada tahun-tahun berikutnya.