Logo

Ibu 2 Anak Coba Bunuh Diri Di Hotel SMKN 4 Grafika Kota Malang

,

Minggu, 08 October 2023 07:21 UTC

Ibu 2 Anak Coba Bunuh Diri Di Hotel SMKN 4 Grafika Kota Malang

no image available

 JATIMNET, Malang  - Seorang ibu muda bernama Anisa Aprillia Widi ( 27 ) warga Jalan Karimun Jawa Kelurahan Kasin Kecamatan Klojen Kota Malang, nekat melakukan percobaan bumuh diri dengan cara menyayat urat nadinya di sebuah hotel OYO SMKN 4 Grafika Kota Malang, Jawa Timur. Diduga korban nekat akan mengkahiri hidupnya karena faktor ekonomi.

Kapolsek Klojen Kompol Syabain Rahmad Kusriyanto mengatakan berdasarkan keterangan pengelola hotel, korban check in seorang diri di kamar 135 Hotel OYO SMKN 4 Grafika, Jalan Tanimbar, Klojen, Kota Malang, pada Sabtu (7/10/2023) sekitar pukul 05.10 WIB."Korban saat check in sendirian dengan kondisi badan stabil tidak ada tanda-tanda mabuk,"kata Kompol Syabain,kepada wartawan, Minggu (8/10/2023).
 
Dia menjelaskan kasus percobaan bunuh diri tersebut terungkap setelah karyawan hotel merasa curiga dengan korban yang tidak kunjung check out. "Sekitar pukul 13.00 WIB saksi bernama Bayu mengetok kamar berkali-kali namun tidak ada respon dari korban. 

Kemudian pada pukul 14.30 Wib  datang ayah korban bernama Wahyudi bersama kedua anak korban datang ke hotel  menemui pihak  hotel. Mereka meminta agar petugas hotel mengantar ke kamar 135 tempat korban istirahat.

Pada saat diintip diketahui ada bercak darah di lantai dalam kamar. Melihat hal itu Ayah korban bersama karyawan hotel  tidak berani untuk membuka paksa pintu kamar tersebut karena ada yang mecurigakan dan langsung menghubungi polisi.

" Ayah korban saat itu datang ke hotel karena korban sempat pesan untuk menjemputnya. Setelah petugas datang dan membuka paksa pintu, korban ditemukan dalam kondisi pingsan dan tangan kiri bersimbah darah," ungkapnya.

"Diatas meja petugas menemukan satu buah botol Minuman jenis Anggur hijau merek API dan pisau Carter dekat kasur korban yang berlumuran darah," jelas Syabain .

Selanjutnya petugas kepolisian bersama tim relawan mengevakuasi korban dari kamar dilantai 3 menuju kerumah sakit RSSA Kota Malang untuk mendapatkan perawatan medis.

"Dari keterangan orang tua korban,diduga korban melakukan percobaan bunuh diri dikarena masalah ekonomi," pungkas Kompol Syabain.