Logo

Hotel Melati di Probolinggo Jadi Karantina Covid-19 Bagi Pemudik

Reporter:,Editor:

Minggu, 05 April 2020 13:30 UTC

Hotel Melati di Probolinggo Jadi Karantina Covid-19 Bagi Pemudik

HOTEL: Bupati Probolinggo, Puput Tantrianasari meninjau sejumlah hotel di tempatnya yang jadi karantina Covid-19 bagi pemudik.

JATIMNET.COM, Probolinggo - Bupati Probolinggo, Puput Tantrianasari melakukan peninjauan ke lokasi hotel yang akan dihuni para pemudik asal luar daerah dan zona merah daerah sebaran SARS CoV-2 atau Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Hal itu guna memastikan, kesiapan hotel atau rumah singgah dalam menampung para pemudik menjalani karatina setibanya di Kabupaten Probolinggo.

Salah satunya di Hotel Kelas Melati Sari Indah, berlokasi di Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo. Bupati mengecek satu persatu, ruangan hotel setempat, Minggu Sore 5 April 2020.

Bupati Probolinggo, Puput Tantrianasari mengatakan, kebijakan mengkarantina pemudik yang masuk wilayah Kabupaten Probolinggo, merupakan keputusan yang berat guna menjamin keamanan warganya.

BACA JUGA: Nekat Pulang di Probolinggo, Pemudik Akan Dikarantina 14 Hari

Bupati Tantri pun meminta maaf , jika nantinya pemudik yang datang dan menjalani karantina 14 hari di hotel atau rumah singgah, merasa masih ada pelayanan yang belum maksimal.

"Kami jamin, akan diberikan makan 3 kali sehari. Dan akan ada pendampingan juga, dari tenaga kesehatan,"terangnya.

Sementara Manager Hotel Sari Indah, Arifin mengaku siap membantu pemerintah, dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Arifin juga tak khawatir, meski tempatnya digunakan sebagai lokasi karantina bagi pemudik luar daerah.

"Kami dukung kebijakan pemerintah, termasuk menggunakan kamar hotel disini, sebagai lokasi  karantina. Kami tak khawatir, karena sudah ada pendampingan dari tenaga kesehatan nantinya,"jelasnya.

Sebagai informasi, data terbaru dinas kesehatan terkait jumlah ODP (orang dalam pemantauan) di Kabupaten Probolinggo mencapai 245 orang. Dimana 210 orang masih dalam pemantauan, dan 35 orang lainnya sudah selesai dipantau.

Lalu jumlah PDP (pasien dalam pengawasan) ada 6 orang, 3 orang dinyatakan sembuh per 5 April 2020 dan 3 meninggal dunia. Sedangkan untuk orang yang dinyatakan positif, terjangkit Corona Virus Disease di Kabupaten Probolinggo masih nihil atau Zero Covid-19.