Rabu, 18 March 2020 23:30 UTC
PENYEMPROTAN DISINFEKTAN: Petugas PT KAI melakukan penyemprotan pada kereta api yang setiap tiba di stasiun, untuk antisipasi penyebaran Virus Corona atau COVID-19. Foto: PT KAI Daop 8
JATIMNET.COM, Surabaya - Sebagai upaya dalam mencegah penyebaran Corona Virus atau COVID-19, PT KAI Daop 8 Surabaya terus melakukan berbagai langkah antisipasi preventif dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada setiap penumpang saat melakukan perjalanan kereta api.
Seperti dengan melakukan kegiatan rutin berupa pembersihan dan penyemprotan disinfektan pada area stasiun dan sarana kereta. Hal ini dipastikan melalui pelayanan kebersihan sarana kereta api yang rutin dilakukan oleh PT KAI Daop 8 Surabaya.
"Setiap selesai beroperasi dan tiba di stasiun akhir, Kereta Api akan menuju area stabling untuk dilakukan pencucian kereta api. Khusus di Daop 8 Surabaya, stabling pencucian Kereta Api Jarak Jauh serta Kereta Api Lokal dilakukan di Stasiun Surabaya Pasar Turi, Stasiun Surabaya Kota/Semut dan Stasiun Malang," kata Suprapto, Manager Humas Daop 8 Surabaya, Rabu 18 Maret 2020.
BACA JUGA: KAI Daop 8 Larang Penumpang Dengan Suhu 38 Derajat Lakukan Perjalanan
Adapun tahapannya terbagi menjadi dua, yaitu bagian interior dan eksterior. Untuk interior tahapannya adalah sweeping dasting atau menyapu lantai dan menyeka debu-debu yang ada di bagian interior, kemudian plafon atau membersihkan bagian langit-langit kereta, dilanjutkan pada bagian bordes dan toilet.
Bagian terakhir khusus interior yaitu mopping atau mengepel lantai dan finishing atau pengecekan ulang segala pembersihan bagian interior. Setelah itu baru dilakukan penyemprotan disinfektan untuk mematikan kuman-kuman jika masih ada yang menempel pada sisi interior.
Sedangkan pekerjaan bagian eksterior tahapannya adalah pengisian air, wall cleaning atau pencucian bagian luar kereta api, swizzy glass (bagian kaca) dan finishing.
BACA JUGA: Lawan Corona, KAI Daop 8 Gencar Lakukan Edukasi Dan Preventif Ke Penumpang
Suprapto juga menyampaikan, PT KAI Daop 8 Surabaya terus konsisten melakukan upaya pencegahan menyebarnya virus Corona di area Stasiun dan di atas kereta api, salah satunya melalui pencucian kereta api dan penyemprotan disinfektan yang rutin dilakukan.
"Setiap pencucian kereta dilakukan oleh 8 petugas dengan memakan waktu sekitar 3,5 jam setiap rangkaiannya. Kemudian di saat melakukan pencucian dan penyemprotan disinfektan pada kereta, setiap petugas wajib menggunakan perlengkapan dinas sesuai SOP,” ujar Suprapto.
Sementara untuk area stasiun, kegiatan pembersihan dan penyemprotan dengan desifektan dilakukan di semua ruangan, mulai dari ruangan tunggu penumpang, loket, toilet sampai musala.