JATIMNET.COM, Mojokerto – Warga Dusun Meduran, Desa Awang-Awang, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, digegerkan penemuan mayat pria yang mengapung di aliran sungai desa setempat, Rabu pagi, 2 Juli 2025.

Mayat tersebut pertama kali ditemukan warga yang sedang membuang sampah di tepi sungai dan melihat sesosok mayat pria mengapung.

Kepala Dusun Meduran, Mustofa, membenarkan bahwa laporan awal berasal dari warga yang curiga melihat sosok tubuh mengambang di sungai.

"Ada warga yang membuang sampah melihat ada sosok mayat di sungai," ujarnya.

BACA: Penemuan Mayat Bayi Laki-Laki di Saluran Irigasi Gegerkan Warga Pacet Mojokerto

Temuan itu kemudian segera dilaporkan kepada perangkat desa. Setelah warga mendekat, jasad tersebut langsung dikenali sebagai salah satu warga dari desa tetangga.

"Setelah itu dilaporkan ke perangkat desa, warga sudah mengenali korban," katanya.

Korban diketahui bernama Susilo Hadi, 60 tahun, warga Dusun Adisono, Desa Lebaksono, Kecamatan Pungging, yang telah dinyatakan menghilang sejak Sabtu, 28 Juni 2025.

Kakak kandung korban, Sukamto, di lokasi kejadian menyampaikan bahwa adiknya memang sudah lama mengidap penyakit stroke dan meninggalkan rumah tiga hari yang lalu.

BACA: Heboh Pria Meninggal di Pinggir Jalan Raya Lengkong Mojokerto

"Sudah menghilang dari rumah sejak hari Sabtu kemarin," kata Kamto.

Menurut Kamto, sebelumnya korban sempat mengidap penyakit stroke yang diderita selama puluhan tahun.

"Riwayat sakit stroke, sudah sejak usia 40 tahun lalu," katanya.

Saat ini, jenazah telah dievakuasi tim kepolisian dan relawan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di RSUD Prof. Dr. Soekandar, Mojosari.