
Reporter
ZulafifKamis, 23 Januari 2020 - 10:30
Editor
Bruriy Susanto
CABAI: Pedagang Cabai di Pasar Baru Kota Probolinggo, Saat Melayani Pembeli. Foto: Zulkiflie
JATIMNET.COM, Probolinggo – Kenaikan harga cabai khususnya jenis cabai rawit, terus terjadi. Bahkan, sekarang ini harga cabai di Kota Probolinggo tembus di angka Rp80 perkilogram.
Hal itu diakui Kepala UPT Pasar Baru, Kota Probolinggo, Arif Billah. Hingga mendekati akhir Januari 2020, harga cabai terpantau terus mengalami kenaikan. Kini telah menyentuh angka Rp80 ribu perkilogram, atau naik Rp 10 ribu dari harga sebelumnya Rp 70 ribu perkilogram.
Arif menyebutkan, kenaikan itu sudah terjadi sejak 3 hari terakhir. Tak hanya harga yang melambung, stok cabai di pasaran juga terpantau mulai berkurang. Meski begitu, stok cabai di pasaran masih aman hingga 2 minggu ke depan.
Arif menilai, hagar cabai itu mahal karena di musim penghujan. “Di musim panen kali ini, banyak hasil panen cabai di tingkat petani yang membusuk, akibat diguyur hujan. Imbasnya membuat suplai cabai berkurang, sehingga berpengaruh ke harga di pasaran yang akhirnya melambung,” kata Arif, Kamis 23 Januari 2020.
BACA JUGA: Harga Cabai Naik di Pasaran, DKUPP Probolinggo Sebut Tidak Bisa Intervensi
Mengantisipasi kondisi harga cabai yang terus melambung, Arif mengaku telah berkoordinasi dengan DKUPP (Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan, Dan Perindustrian), Kota Probolinggo, agar nantinya dilakukan operasi pasar. Hal itu guna mengontrol harga cabai, agar tidak terus naik.
Disebutkan Arif, kenaikan harga cabai berlaku di semua pasar tradisional Kota Probolinggo. Hanya saja selisih kenaikan harga, tak seperti terjadi di Pasar Baru Kota Probolinggo yang merupakan pasar terbesar di kota setempat.
“Hampir semua pasar di Kota Probolinggo, terpantau mengalami kenaikan harga. Namun ada selisih disana, misal di Pasar Baru sekitar Rp 80 ribu perkilogram kalo di Pasar Wonoasih sekitar Rp 75 ribu perkilogram,” katanya.
Kenaikan harga cabai pun, dikeluhkan pedagang pasar di Kota Probolinggo. Disampaikan Holifah, mahalnya harga cabai membuat banyak pelanggan yang enggan membeli cabai dalam jumlah banyak. Holifah berharap, agar harga cabai dipasaran kembali normal.
“Kalo harga cabai terus-terusan naik, bisa-bisa gak ada yang beli cabai pedagang pasar pak. Nanti kami juga yang rugi, karena jika disimpan terlalu lama cabainya juga akan membusuk,” kata Arif.