Logo

Genjot Vaksin Booster, Upaya Jemput Bola Dilakukan di Kota Probolinggo

Reporter:,Editor:

Jumat, 04 February 2022 07:00 UTC

Genjot Vaksin Booster, Upaya Jemput Bola Dilakukan di Kota Probolinggo

VAKSIN BOOSTER: Salah seorang pegawai Pemkot Probolinggo saat menjalani Vaksinasi Booster. Foto : Diskominfo.

JATIMNET.COM, Probolinggo - Vaksin Booster gencar dilakukan di Kota Probolinggo, salah satunya dengan cara jemput bola. Hal itu dilakukan agar secepatnya seluruh masyarakat setempat mendapatkan vaksinasi dosis tiga.

Seperti Vaksinasi Booster yang dilakukan, pada Jum'at 4 Februari 2022 dengan menyasar perangkat daerah dan pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo.

Vaksinasi Booster, digelar Puri Manggala Bakti, Kantor Pemerintah Kota Probolinggo, satu persatu pegawai langsung di-data dan diperiksa terlebih dahulu kondisi kesehatannya, dimana setelahnhya kemudian divaksin. 

Koordinator Vaksinasi Puskesmas Kanigaran, dr Santy menilai, vaksin booster di masyarakat sangat baik responnya. Tak hanya itu, ia meyakini banyak masyarakat yang telah menunggu mendapatkan vaksin dosis ketiga tersebut. 

Baca Juga: Cegah Sebaran Omicron,  446 Orang Ikuti Vaksin Booster di Kejati Jatim

"Efek usai vaksin booster biasanya terasa nyeri ditempat suntik, badan sedikit meriang (demam), nyeri otot dan nyeri sendi. Namun kami telah menyiapkan kaplet paracetamol 500 mg, untuk penerima vaksin booster apabila terjadi gejala," terang Santy. 

Sekedar informasi, antuasiasme para pegawai di Kantor Pemkot Probolinggo dalam mendapatkan vaksin booster terlihat cukup tinggi. Dimana umumnya para kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo, semangat menjalani vaksinasi. 

“Ini adalah kewajiban semua lapisan masyarakat, agar mempersiapkan diri. Karena kita sedang perang melawan Covid-19, terutama varian baru Omicron. Sehingga kita semua harus kompak, untuk segera mengikuti vaksin booster, karena vaksin ini untuk melindungi kita bersama,” tutur Kepala Satpol PP Aman Suryaman.

Baca Juga: Surabaya Dapat Tambahan 106 Ribu Vaksin Booster untuk Warga Lansia

Mantan Kadis Kominfo tersebut menambahkan, beberapa persiapan yang dijalankan guna mengurangi efek samping usai vaksin booster, diantaranya adalah istirahat cukup dan sarapan terlebih dahulu.

“Alhamdulillah, tadi sudah divaksin kita menunggu 10 menit dan tidak ada reaksi apa pun. Jangan takut untuk divaksin booster, karena justru kita harus takut kalau kita belum vaksin, karena risikonya lebih tinggi,” pungkas Aman.

Berdasarkan data Dinkes P2KB, capaian vaksinasi Covid 19 di Kota Probolinggo per tanggal 3 Februari menunjukkan total sasaran vaksin pertama sebanyak 86,39 persen, sedangkan vaksin kedua mencapai 70,94 persen. Untuk vaksin ketiga masih 4,65 persen. Sementara itu, untuk vaksin anak tahap pertama mencapai 80,80 persen.