
Reporter
Zuditya SaputraSabtu, 9 November 2024 - 09:00
Editor
Ishomuddin
Pohon tumbang di Lamongan akibat angin kencang, Sabtu, 9 November 2024. Foto: Zuditya Saputra
JATIMNET.COM, Lamongan – Setelah dua pekan sebelumnya diterjang angin kencang, kini Kabupaten Lamongan kembali mengalami kejadian yang sama. Akibat kejadian tersebut, puluhan rumah hingga fasilitas umum (fasum) rusak, Sabtu, 9 November 2024.
Dua pekan lalu angin kencang telah menimpa dua kecamatan di Lamongan, yakni Modo dan Sukorame. Saat ini angin kencang terjadi di empat kecamatan lainnya, yaitu Sugio, Kedungpring, Babat, dan Kembangbahu.
Kejadian yang terjadi secara bersamaan itu bermula pada pukul 14.55 WIB saat turun hujan disertai angin kencang di empat kecamatan tersebut.
BACA: Puluhan Bangunan di Lamongan Rusak akibat Puting Beliung, Rumah hingga Balai Desa
"Akibatnya, puluhan rumah warga dan fasum rusak, sejumlah pohon pun juga tumbang," kata Plh Kepala Pelaksana BPBD Lamongan Joko Raharto.
Di Kecamatan Sugio, terdapat satu rumah warga Dusun Kedungrawe, Desa Kedungdadi, yang mengalami kerusakan. Warung di Dusun Sekaran, Desa Sekarbagus, juga mengalami kerusakan dan akses jalan raya tertutup pohon tumbang.
Di Kecamatan Kedungpring, terdapat satu rumah warga dan masjid di Dusun Banan, Desa Gunungrejo, mengalami kerusakan dan akses jalan raya tertutup pohon tumbang.
Sementara di Kecamatan Babat, arus lalu lintas jalan nasional harus terhenti total tepatnya di Jalan Raya Gembong, Desa Gembong, akibat pohon tumbang.
BACA: BPBD Lamongan Bantu Asbes dan Kayu pada Korban Angin Kencang
Yang terparah terjadi di Kecamatan Kembangbahu. Sebanyak 33 rumah warga mengalami kerusakan antara lain di Dusun Tempuran, Desa Puter, sebanyak 24 rumah; Dusun Kedungsari, Desa Moronyamplung satu rumah; Dusun Kedungbulu, Desa Dumpiagung satu rumah; Dusun/Desa Pelang sebanyak tujuh rumah.
Tidak hanya itu, masjid di Dusun/Desa Pelang dan SDN Puter, serta toko juga terdampak angin kencang.
"Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa," kata Joko.
"Sedangkan untuk arus lalu lintas sudah kembali normal, untuk rumah dan tempat usaha masih belum dilakukan perbaikan," ucapnya.