JATIMNET.COM, Mojokerto - Dua Warga Negara Asing (WNA) diduga melakukan aksi gendam di sebuah toko makanan beku atau frozen food di Jalan Airlangga, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.

Aksi tersebut terekam kamera pengintai atau CCTV dan terjadi saat kondisi toko ramai pengunjung, Selasa, 2 Desember 2025.

Dalam rekaman video terlihat, kedua pelaku, yakni seorang pria dan wanita datang berjalan kaki masuk ke toko. Pria tersebut mengenakan pakaian lengan panjang berwarna putih, celana panjang, dan topi. Sementara ,rekannya mengenakan jilbab oranye dan gamis.

Karyawan toko, Rahma Septia Jazumba, 24 tahun, mengungkapkan bahwa pelaku pria memiliki postur tinggi besar dengan brewok dan kumis.

"Orangnya itu tinggi, besar. Terus ada brewoknya sama kumisnya. Orang luar (WNA), benar-benar orang luar," ungkapnya, Senin, 8 Desember 2025.

BACA: Toko di Mojokerto jadi Sasaran Pencurian Bermotif Gendam

Awalnya, saksi tak menyadari jika dua orang itu akan melakukan dugaan gendam. Sebab, keduanya sempat berpura-pura membeli barang. "Awalnya, dia sendiri datang. Memanggil-manggil, minta kecap," tambahnya.

Hingga akhirnya, saat suasana toko mulai sepi, pelaku meminta menukar dua lembar uang pecahan Rp50 ribu dengan satu lembar Rp100 ribu. Dalam proses tersebut, pelaku disebut melakukan kontak fisik dan mengalihkan perhatian korban.

Pelaku sempat keluar dan kembali lagi dengan modus serupa hingga kondisi toko benar-benar sepi. Setelah pelaku pergi, Rahma baru menyadari uang di laci kas berkurang.

“Pas orangnya pergi, terus kita hitung uangnya itu. Hitungan japitanku per satu jutanya itu kurang satu ikat lebih. Total kerugian Rp1,150 juta,” pungkasnya.