Senin, 25 July 2022 07:00 UTC
ATAP JEBOL : Guru SDN 4 Gelangkulon menunjukkan atap sekolah yang sudah jebol, Senin 25 Juli 2022. Foto: Gayuh
JATIMNET.COM, Ponorogo – Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Ponorogo sudah menerima laporan terkait dengan rusaknya SDN 4 Gelangkulon, Kecamatan Sampung, namun pihaknya belum bisa memastikan kapan akan dilakukan rehabilitasi ruangan.
“Paling cepat kita usulkan melalui anggaran Perubahan Anggaran Keuangan (PAK),” kata Kabid SD, Edi Suprianto, Senin 25 Juli 2022.
Edi menerangkan jika Dindik juga sudah mengusulkan melaui Kolaborasi Perencanaan dan Informasi Kinerja Anggaran (KRISNA). Selain itu ia juga meminta kepada guru di SDN 4 Gelangkulon untuk merubah data yang ada di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) terkait dengan kondisi sekolahnya.
“Kalau usulan melalui KRISNA disetujui maka akan menggunakan dana dari pemerintah pusat,” terang Edi.
Baca Juga: Atap Sekolah Roboh, Dindik Ponorogo Gelontor Dana Rp 380 Juta
Disinggung berapa anggaran yang akan dibutuhkan untuk rehabilitasi SDN 4 Gelangkulon, Edi belum bisa memastikan. Namun jika melihat kerusakan yang ada ada, yakni sejumlah lima ruangan, maka akan dibutuhkan sekurang-kurangnya Rp 400 juta.
“Nanti kita akan panggil konsultan, apakah kerusakannya ringan atau berat,” ungkap Edi.
Diberitakan sebelumnya, SDN 4 Gelangkulon kulon rusak berat, akibatnya 18 siswa harus mengungsi ke gedung milik sebuah yayasan agama Budha Darma Dwipa supaya tetep bisa belajar.
Sementara tiga kelas lainnya tetap bertahan di sekolah, meski harus digabung dengan kelas lain, yakni kelas I dan II menjadi satu ruang, dan kelas III dengan taman kanak-kanak.