Jumat, 24 January 2025 06:40 UTC
Petugas Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lamongan memeriksa kesehatan hewan di wisata Waduk Gondang, Jumat, 24 Januari 2025. Foto: Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lamongan
JATIMNET.COM, Lamongan – Puluhan hewan di wisata Waduk Gondang Lamongan menjalani pemeriksaaan kesehatan, terutama hewan yang dilindungi.
Pemeriksaan itu dilakukan untuk memastikan kesehatan hewan yang berada di lokas wisata tersebut.
Selaku petugas pemeriksa, petugas Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Lamongan memantau seluruh hewan di wisata tersebut.
"Kami hanya bertugas memeriksa kesehatannya hewan yang ada di lokasi wisata Waduk Gondang," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lamongan Shofia Nurhayati, Jumat, 24 Januari 2025.
BACA: Perawatan Tak Layak, BBKSDA Ambil Alih Satwa di Wisata Waduk Gondang Lamongan
Dalam wisata tersebut ada sejumlah hewan meliputi kera, ular, dan lainnya. "Kita pantau untuk mengetahui sakit apa tidak hewan tersebut dan alhamdulillah hasilnya sehat semua," ujarnya.
Shofia mengatakan pemeriksaan itu merupakan permintaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Lamongan.
"Jadi kita tidak ada jadwal, kalau kita diminta Dinas Pariwisata untuk memeriksa hewan di wisata Waduk Gondang, maka kita akan berangkat memeriksa," ucapnya
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Lamongan Siti Rubika saat hendak ditemui wartawan untuk dikonfirmasi terkait hal itu, dia menolaknya.
BACA: Dikelola Dinas Pariwisata, Kandang Hewan di Wisata Waduk Gondang Lamongan Rusak
"Maaf mas, tidak usah konfirmasi," katanya.
Sekadar diketahui, sejumlah hewan dilindungi di wisata Waduk Gondang pada tahun 2020 lalu diambil Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur dan ditempatkan di wisata Surabaya.
Pengambilan itu dilakukan lantaran adanya penertiban dari BKSDA Jatim. Hewan-hewan tersebut, seperti buaya, burung unta, kijang, merak, owa-owa, landak, dan ular. Hewan-hewan tersebut harus dirawat oleh tenaga ahli yang memiliki sertifikat khusus dan keahlian mengenai satwa.