Logo

Diduga Rem Motor Blong, Ibu Meninggal dan Anak Terluka di Jalur Maut Cangar

Reporter:,Editor:

Minggu, 12 September 2021 11:06 UTC

Diduga Rem Motor Blong, Ibu Meninggal dan Anak Terluka di Jalur Maut Cangar

KECELAKAAN MAUT: Petugas Satlantas Polres Mojokerto dan relawan saat mengevakuasi korban kecelakaan di jalur maut, Jalan Raya Cangar, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Minggu 12 September 2021. Foto: Karin

JATIMNET.COM, Mojokerto - Jalan Raya Cangar, Pacet, Kabupaten Mojokerto yang dikenal sebagai jalur maut atau rawan kecelakaan, kini telah menelan korban jiwa. Kal ini, korbannya seorang wanita asal Kabupaten Jombang meninggal mengalami kecelakan usai menabrak pembatas jalan, Minggu 12 September 2021.

Dari informasi didapat, korban yang meninggal mengalami kecelakan di jalur maut Jalan Raya Cangar tersebut diketahui bernama Suwarni, berusia 41 tahun. Ia saat itu mengendarai sepeda motor dengan nomor polisi S 3642 WD bersama anaknya bernama Eka Bella Kristian Ningrum, berusia 23 tahun warga Dusun/Desa Bawangan, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang.

Korban mengalami kecelakaan di tikungan Jalur Cangar, sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu dari arah Batu, Kabupaten Malang menuju Pacet, Kabupaten Mojokerto tiba-tiba rem-nya itu blong. Sehingga tidak bisa mengendalikan laju motornya.

 "Usai motor mengalami rem blong pengendara tak mampu mengendalikan laju kendaraan dan menabrak besi pembatas jalan. Dan yang meninggal di lokasi satu orang. Sementara yang dibonceng selamat saat ini sudah dilakukan perawatan," kata Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP Randy Asdar, Minggu 12 September 2021.

Baca Juga: Diduga Rem Motor Blong, Dua Remaja Putri Tewas di Jalur Cangar-Pacet

Sementara untuk korban yang selamat yakni Eka Bella Kristian Ningrum saat ini sudah menjalani penanganan dan perawatan medis di Puskesmas Pacet.

Terpisah, relawan Welirang Rescue Made Zakaria menyebutkan proses evakuasi jenazah korban kecelakaan jalur Cangar-Batu dilakukan sejumlah potensi relawan yang berjaga di lokasi kejadian. "Tadi korban meninggal kita evakuasi ke RS Sumberglagah. Terus anaknya selamat, kita bawa ke Puskesmas Pacet," kata Zakaria.

Zakari mengakui, jalur Cangar-Batu merupakan jalur alternatif Mojokerto-Malang ini di akhir pekan selalu ramai pengendara. Baik roda dua ataupun roda empat, khususnya para wisatawan. Tak ayal, kecelakaan sering terjadi dan didominasi akibat rem blong.

Sehingga sejumlah potensi relawan selalu melakukan penjagaan di sepanjang jalan cukup ekstrem ini. "Memang hampir setiap Minggu selalu ada kendaraan yang alami rem blong, entah itu motor atau mobil. Tapi rata-rata mereka selamat dan tak jarang sampai meninggal dunia juga," memungkasi.