Minggu, 18 November 2018 02:15 UTC
Foto: Khoirotul Lathifiyah
JATIMNET.COM, Surabaya - Festival Dongeng kembali diselenggarakan di Surabaya, Sabtu kemarin, 17 November 2018. Beragam acara, salah satunya Jelajah Dongeng Spesial digelar dihingga 25 November 2018. Acara Jelajah Dongeng Spesial ini diusung oleh Komunitas Kumpul Dongeng.
Jelajah Dongeng Spesial ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan tahunan Festival Dongeng yang pada 2018 merupakan tahun ketiga pelaksanaannya. Festival Dongeng konsepnya selalu berbeda dari tahun ke tahun. Pada tahun ini tema yang diusung adalah 'Padang Bulan Nang Suroboyo'.
"Tahun sebelumnya Kumpul Dongeng hanya mengadakan acara mendongeng dalam satu hari, akan tetapi tahun ini, kita mengadakan Jelajah Dongeng yang dilaksanakan selama seminggu lebih," kata Koordinator Komunitas Kumpul Dongeng, Inge Ariani Safitri.
Jelajah dongeng tahun ini dilaksanakan pada 9-25 November 2018 yang bekerjasama dengan Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Beragam acara digelar mulai dari Workshop Internasional dari Italia dan Filipina, Nusantara Advest di Mojokerto, Rangkaian Jelajah Dongeng dengan roadshow ke sekolah-sekolah, Jelajah Dongeng Spesial.
Parade Dongeng akan dengan mendatangkan pendongeng senior di Jawa Timur. Jelajah Dongeng Spesial ini diadakan dua sesi yaitu pukul 09.00-11.00 WIB dengan tema persaudaraan oleh Kak Gentong. Sesi kedua pukul 13.00-15.00 WIB dengan tema saling menghargai oleh kak Bea. Kegiatan itu mengundang Teman Celebral Palsy, Teman Down Syndrome, Teman Tuli, Yayasan Kanker Anak, dan Yayasan Panti Asuhan.
Suasana dalam acara Jelajah Dongeng Spesial berlangsung meriah. Anak-anak dihibur dengan metode dongeng yang menarik dengan menggunakan boneka tangan yang dibuat sendiri, praktek gerak tangan, dan musikal dongeng. "Kami membawakan dongeng sesuai katakter pendongeng masing-masing, sehingga pesan yang disampaikan dapat diterima dengan mudah oleh anak-anak," tuturnya.
Inge mengungkapkan, Rangkaian festival dongeng dilaksanakan dengan tujuan agar orang tua kembali menggunakan dongeng sebagai sarana edukasi, dan pendekatan secara emosional terhadap anak. Dan dalam kegiatan Jelajah Dongeng Spesial ini, Komunitas Kumpul Dongeng ingin mengkampanyekan dongeng untuk semua.