Jumat, 24 April 2020 13:50 UTC
STERILISASI. Petugas Gabungan Saat Sterilisasi Kendaraan, di Pintu Masuk Wilayah Kota Probolinggo. Foto: Zulkiflie
JATIMNET.COM, Probolinggo - Petugas gabungan Satlantas, TNI, Dishub dan Satpol PP di Kota Probolinggo melakukan sterilisasi bagi kendaraan asal luar daerah, yang akan masuk wilayah kota setempat melakukan mudik.
Sterilisasi dilakukan, dengan cara rekayasa arus lalu lintas berupa pengalihan laju kendaraan yang akan masuk ke Kota Probolinggo. Pengalihan arus sendiri, menyikapi arahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menetapkan larangan mudik Lebaran 2020, imbas pandemi virus corona atau covid-19.
Kasatlantas Polresta Probolinggo, AKP Tavip Haryanto mengatakan, titik pengalihan arus lalu lintas di traffic light Pilang dan Randu Pangger. Nantinya kendaraan asal luar Probolinggo, yang akan masuk jalur protokol Kota Probolinggo akan diarahkan lewat beberapa jalur alternatif.
"Pengalihan arus lalu lintas ini kami terapkan ke semua jenis kendaraan yang akan masuk Kota Probolinggo. Utamanya, seperti kendaraan plat P dan L," kata AKP Tavip Jum'at 24 April 2020.
BACA JUGA: Satgas Covid-19 Probolinggo Siapkan 20 Makam dan 30 Peti Mati
Dia mengungkapkan, misalnya dari arah barat, kendaraan di arahkan melewati Jalan Anggrek dan terus ke Jalur Lingkar Utara (JLU) bagi pemudik dengan tujuan Situbondo - Banyuwangi. Untuk yang menuju Lumajang - Jember dialihkan ke Jalan Brantas dan tembus ke Jalur Lingkar Selatan (JLS).
Sementara dari arah timur yang akan melintasi Pos Pangger, pemudik dengan tujuan Surabaya - Malang akan diarahkan melewati JLS. "Untuk kendaraan yang akan lewat jalur tengah kota, tetap bisa melintas asal dilakukan check poin. Akan dilihat kondisinya, apa masih sehat. Jika tidak, tentunya akan dikarantina dulu," katanya.
Pengalihan arus sendiri, kata Tavip, akan mulai efektif pada 24 April hingga 7 Mei 2020 mendatang. Selama pengalihan arus, kendaraan yang tetap nekat masuk Kota Probolinggo akan mendapatkan sanksi teguran.
Sedangkan mulai 8 April hingga 31 Mei 2020, kendaraan yang tetap nekat masuk Kota Probolinggo direncanakan akan dikenai teguran dan sanksi. Tak hanya jalur lintas utara Probolinggo, sterilisasi kendaraan juga dilakukan di Pintu Gerbang Tol arah Kota Probolinggo, dimana juga dilakukan check poin.