Logo

Akibat Covid-19, Pasar Besar Madiun Sepi Pembeli

Kembali Dibuka, 30 Persen Pedagang Lokal Mulai Berjualan
Reporter:,Editor:

Rabu, 06 January 2021 13:40 UTC

Akibat Covid-19, Pasar Besar Madiun Sepi Pembeli

SEPI. Aktivitas di Pasar Besar Madiun masih sepi pada hari pertama beroperasi pascapenutupan dampak dari terpaparnya sejumlah pedagang dari Covid-19, Rabu, 6 Januari 2021. Foto: Nd.Nugroho

JATIMNET.COM, Madiun  Pemkot Madiun kembali membuka Pasar Besar Madiun (PBM) setelah ditutup selama tiga hari akibat adanya pedagang yang terpapar Covid-19. Pada hari pertama operasional, Rabu, 6 Januari 2021, tercatat sekitar 490 pedagang atau 30 persen dari total 1.638 pedagang yang menggelar dagangannya.

“Semua yang mulai berjualan merupakan warga Kota Madiun. Untuk pedagang dari luar kota belum boleh masuk,” kata Kabid Pengelolaan Pasar Rakyat Dinas Perdagangan Kota Madiun Ari Kusdiwanto.

BACA JUGA: Sejumlah Pedagang Positif Covid-19, Pasar Besar Madiun Ditutup Sementara

Ratusan pedagang yang kembali beraktivitas itu telah dinyatakan nonreaktif dari hasil rapid test masal sebelumnya. Untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran Covid-19 dari klaster pasar tradisional, para pedagang maupun pengunjung diwajibkan lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

Salah satunya menggunakan masker berkualitas standar yang memiliki tiga lapisan. Ari menuturkan para pedagang mendapatkan bantuan dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) termasuk tameng wajah atau face shield dan wastafel yang diperuntukkan bagi pedagang di PBM dan Pasar Sleko.

BACA JUGA: Ratusan Karyawan Mal dan Pusat Belanja di Madiun Jalani Tes Cepat Covid-19

Sementara itu, salah seorang pedagang PBM, Retno Hermawati, mengungkapkan pada hari pertama beroperasi pascapenutupan, kondisi pasar masih sepi. Sejak pagi hingga siang, tidak ada pembeli yang mampir ke lapaknya.

“Mungkin karena masih khawatir (tertular Covid-19).Saya sebenarnya juga khawatir, tapi mau bagaimana lagi? Sumber penghasilannya dari sini," kata dia.

Oleh karena itu, Retno berusaha menjaga diri dengan menerapkan protokol kesehatan termasuk mengenakan masker tiga lapis.