JATIMNET.COM, Lamongan – Sebagai sikap peduli lingkungan, Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan, mengajak warga menjaga dan melindungi kebersihan sungai di wilayah Bengawan Jero. 

Hal itu ditandai dengan digelarnya sebuah pelatihan administrasi dan pengelolaan bank sampah yang diselenggarakan pengurus MWC NU setempat di Aula MWC NU Kecamatan Turi, Jumat, 22 April 2022.

Pelatihan dilakukan selama satu hari itu dan diikuti 55 peserta dengan tiga materi pelatihan. 

BACA JUGA: ITS Luncurkan Tabungan Sampah Terpadu, Bisa Ditukar Uang atau Voucher Belanja

Materi tersebut antara lain tentang administrasi bank sampah dengan pemateri Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Lamongan Rahadi Fuguh. Kedua, manajemen bank sampah dengan pemateri Muhammad Nur Khairil Huda dan terakhir pembuatan kreativitas dari limbah sampah dengan pemateri Anna Triekorydha. 

"Kami mengadakan kegiatan seperti kemarin itu untuk mengajak warga sekitar terutama para peserta pelatihan agar sadar bahwa sampah dapat dimanfaatkan menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi," kata Ketua MWC NU Kecamatan Turi Abdul Rozak, Senin, 25 April 2022.

BACA JUGA: Berangkat Bawa Sampah, Pulang Saldo Tabungan Bertambah

Selain itu, untuk mengetahui manfaat limbah sampah yang mampu membantu ekonomi keluarga. "Semoga paska pelatihan, para peserta dapat mempraktikkan ilmunya dan dapat bermanfaat bagi keluarga masing- masing," katanya. 

Tidak hanya itu, dengan pelatihan ini, warga khususnya masyarakat Kecamatan Turi tidak lagi membuang sampah seenaknya atau sembarangan yang dapat mengotori atau mencemari sungai wilayah Bengawan Jero. 

"Ke depannya kami akan membantu masyarakat dalam menyelesaikan masalah sampah dengan membuat bank sampah," katanya.