Logo

4.863 KPPS di Kota Probolinggo Ikuti Bimtek Pemilu 2024, Dibekali Printer dan Scanner

Reporter:,Editor:

Jumat, 26 January 2024 08:00 UTC

4.863 KPPS di Kota Probolinggo Ikuti Bimtek Pemilu 2024, Dibekali <em>Printer</em> dan <em>Scanner</em>

Bimtek KPPS yang Digelar KPU Kota Probolinggo di GOR Kedupok, Mastrip, Kota Probolinggo, Jumat, 26 Januari 2024. Foto: Zulafif

JATIMNET.COM, Probolinggo – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo menggelar bimbingan teknis (bimtek) kepada 4.863 Kelompok Penyelengara Pemungutan Suara (KPPS).

Bimtek digelar di GOR Kedopok, Jumat siang, 26 Januari 2024. Dengan adanya bimtek ini diharapkan KPPS dapat menguasi mekanisme pemungutan suara dan penghitungan suara. 

Ketua KPU Kota Probolinggo Ahmad Hudri mengatakan ada 4.863 KPPS yang telah dilantik. Mereka nantinya akan disebar di 669 TPS di 29 kelurahan di Kota Probolinggo.

"Sampai saat ini, setiap TPS belum ada kekurangan petugas KPPS. Karena kami memang membatasi waktu bagi KPPS yang mengundurkan diri," katanya. 

BACA: Menjelang Pemilu 2024, KPU dan Masyarakat Kota Probolinggo Gelar Doa Bersama

Dengan pembatasan waktu tersebut, Hudri berharap tidak ada petugas yang mengundurkan diri karena suatu hal hingga pemungutan suara 14 Februari 2024 mendatang. 

Hudri mengatakan Pemilu 2024 ada perbedaan dengan pemilu-pemilu sebelumnya. Sehingga lewat bimtek, petugas KPPS diharapakan menguasai mekanisme teknis pemungutan dan penghitungan suara.

"Nantinya ada pula dukungan teknis seperti laptop, printer, dan alat scan. Semoga dengan alat bantu ini dapat mengurangi kesalahan yang menimbulkan konflik," katanya.

Dengan dukungan teknis itu, petugas KPPS diharapkan dapat mengurangi kesalahan di tingkat TPS yang menjadi obyek konflik dan perselisihan.

BACA: PWI Probolinggo Imbau Media Obyektif Menulis Berita Pemilu 2024

“Jadi nantinya, salinan form cukup ditulis sekali. Kemudian di-scan dan dicetak dan ditandatangani. Tidak seperti pemilu sebelumnya,” kata Hudri.

Hal ini sama dengan yang dikatakan Ketua KPU Provinsi Jawa Timur Choirul Anam. Adanya bimtek terhadap ribuan KPPS itu sesuai arahan KPU RI. Berbeda dengan Pemilu sebelumnya yang mana hanya Ketua KPPS yang mendapat bimtek.

“Mengenai kesiapan fisik dan SDM, saat proses rekrutmen, peserta wajib menyertakan surat sehat. Syarat pendaftaran juga harus berusia di bawah 55 tahun,” ujar Anam.

Reporter: Zulafif