Jumat, 09 August 2024 06:40 UTC
15 Bus Trans Jatim Koridor IV rute Gresik-Lamongan saat diresmikan di Alun-alun Lamongan, Jumat, 9 Agustus 2024. Foto: Zuditya Saputra
JATIMNET.COM, Lamongan – Bus Trans Jatim Koridor IV yang dinanti-nantikan warga Jawa Timur khususnya Gresik dan Lamongan telah dioperasikan, Jumat siang, 9 Agustus 2024. Peluncuran yang digelar di Alun-alun Lamongan itu dihadiri Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono.
Dalam sambutannya, Adhy mengatakan hadirnya armada ini untuk menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus menekan angka kecelakaan lalu lintas.
“Oleh karenanya, hadirnya armada ini untuk mengurangi kendaraan bermotor, untuk mengurangi emisi gas buang, untuk menyiapkan culture masyarakat dari tradisional mulai masuk metropolitan, dan ini akan sejalan dengan rencana besar kami dan alhamdulillah dua tahun di 2022 akhir bersama-sama mempercepat,” ucap Adhy.
BACA: Bus Trans Jatim Koridor IV Gresik-Lamongan Segera Beroperasi, Ini Tarifnya
Untuk melayani koridor IV telah tersedia 15 bus yang akan beroperasi di rute Terminal Paciran (Lamongan)-Terminal Bunder (Gresik) dan sebaliknya mulai pukul 05.00 sampai 21.00 WIB dengan 39 halte.
Selain itu, Adhy membeberkan tarif perjalanan Trans Jatim hanya Rp5.000 untuk dewasa dan Rp2.500 untuk pelajar dan santri. Para pengguna armada ini juga dapat mengetahui secara real time keberadaan bus dengan mengakses aplikasi Trans Jatim Ajaib yang telah terintegrasi dengan moda transportasi lain.
“Biasanya kami uji coba gratis selama lima hari, tapi untuk koridor IV kami gratiskan selama Sembilan hari karena sampai tanggal 17 (Agustus) adalah hari yang harus kita rayakan untuk masyarakat Lamongan-Gresik yang menggunakan terus Jatim koridor IV kita gratiskan,” ujarnya.
BACA: Wisata Utara Lamongan Butuh Fasilitas Bus untuk Antar Wisatawan
Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi merespons baik kehadiran moda transportasi umum untuk wilayah pantura. Hal ini sejalan dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Lamongan yakni mewujudkan infrastruktur yang handal, berkeadilan, dan berwawasan lingkungan.
Menurut orang nomor satu di Pemkab Lamongan ini, kemudahan dan kenyamanan yang ditawarkan Trans Jatim tidak hanya membentuk budaya baru masyarakat untuk menggunakan transportasi umum, tetapi juga dapat memberikan multiplayer effect (berbagai dampak) bagi perekonomian masyarakat.
“Adanya Trans Jatim Koridor IV ini yang menghubungkan Terminal Bunder Gresik ke Terminal Paciran dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Lamongan baik itu di sektor pariwisata, sektor UMKM, maupun sektor-sektor yang lainnya,” kata bupati yang biasa dipanggil Pak Yes ini.