Logo

Toko Bahan Bangunan di Bratang Surabaya Hangus Terbakar

Reporter:,Editor:

Senin, 24 November 2025 03:10 UTC

Toko Bahan Bangunan di Bratang Surabaya Hangus Terbakar

Petugas sedang berusaha memadamkan kebakaran yang menghanguskan toko bahan bangunan di Bratang, Surabaya, Senin, 24 November 2025. Foto: Command Center 112

JATIMNET.COM, Surabaya – Kebakaran terjadi di kawasan Bratang, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya, Senin pagi, 24 November 2025. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut. Namun, dua bangunan toko milik Sugiarto hangus dengan nilai kerugian yang masih dihitung petugas.

Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya Wasis Sutikno mengatakan bahwa kebakaran itu diduga akibat korsleting listrik.

Sumber apinya diketahui dari area mess karyawan toko bangunan di Jalan Bratang Binangun II dan Jalan Ngagel Selatan. Kemudian, api cepat merambat ke bangunan utama toko bahan bangunan Putra Mas.

"Bangunan memiliki dua lantai. Yang terbakar berada di lantai dua, dan bagian atap hangus terbakar. Ruangan tersebut dalam kondisi kosong saat kejadian," ujarnya saat dihubungi wartawan.

"Meski mengalami kerusakan material, tidak ada korban jiwa ataupun terluka dalam kejadian ini," jelas Wasis.

Menurutnya, kejadian itu dilaporkan ke petugas pemadam kebakaran sekitar pukul 07.54 WIB. Sebanyak 14 unit armada pemadam dari berbagai pos dikerahkan.

BACA: Sopir Diduga Mabuk, Honda Jazz Tabrak Pohon dan Terbakar di Surabaya

Langkah sigap ini untuk mencegah api merembet ke bangunan lain di kawasan yang padat permukiman yang juga terdapat ruko.

"Petugas langsung kami gerakkan satu menit setelah laporan masuk, dan unit pertama tiba pada pukul 08.00 WIB untuk melakukan penanganan," kata Wasis.

Kemudian, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.21 WIB, sementara proses pembasahan serta pendinginan area selesai pada 09.19 WIB.

Petugas segera melakukan pemadaman untuk mencegah api merembet ke bangunan lain di kawasan yang diketahui cukup padat dengan deretan ruko dan permukiman.

Wasis memastikan situasi saat ini telah dinyatakan aman dan terkendali. Namun demikian, petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.

"Lokasi sudah kondusif dan kami melakukan penyisiran terakhir untuk memastikan tidak ada titik api tersisa," ujarnya.