Logo

Tanggul Jebol, Jalur Pantura dan Tujuh Desa di Probolinggo Terendam Banjir

Reporter:,Editor:

Sabtu, 22 February 2020 23:00 UTC

Tanggul Jebol, Jalur Pantura dan Tujuh Desa di Probolinggo Terendam Banjir

EVAKUASI. Warga dan petugas gabungan mengevakuasi warga lansia di daerah yang terendam banjir di Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, Sabtu malam, 22 Februari 2020. Foto: Zulkiflie

JATIMNET.COM, Probolinggo – Jalan raya di jalur pantura dan tujuh desa di Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo diterjang banjir setelah tanggul sungai setempat jebol. Jebolnya tanggul sungai akibat naiknya debit air setelah terjadi hujan deras sejak Sabtu siang hingga malam, 22 Februari 2020.  

Tujuh desa tersebut meliputi Desa Gending, Bulang, Sumberkerang, Pajurangan, Sebaung, Pesisir, dan Brumbungan Lor. Ketinggian air bervariasi antara setinggi lutut hingga pinggang orang dewasa. Warga dan petugas gabungan bekerjasama melakukan evakuasi terutama pada anak-anak dan warga lansia untuk diungsikan ke tempat aman.

Kepala BPBD Kabupaten Probolinggo Anggit Hermanuadi mengatakan masuknya air ke perkampungan warga setelah tanggul setinggi 2 meter di sungai setempat jebol sepanjang 6 meter.

BACA JUGA: Antisipasi Banjir Susulan, BPBD Probolinggo Siapkan Karung Pasir

Hingga Sabtu malam, petugas gabungan tengah mempersiapkan karung berisi pasir (sand bag) sebagai penahan tanggul sementara untuk menahan air sungai yang meluap ke perkampungan warga.

“Sampai kini TRC (Tim Respon Cepat) BPBD Kabupaten Probolinggo masih melakukan assesment di lokasi terdampak banjir. Kami juga terus berkoordinasi dengan TNI, Polri, dan masyarakat guna penanganan banjir,” kata Anggit.

Selain merendam pemukiman, air sungai yang meluap juga merendam jalan raya di jalur pantura Kecamatan Gending dan menimbulkan genangan air setinggi sekitar 40 centimeter.

Kasatlantas Polres Probolinggo AKP Sigit mengatakan untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas yang terjebak genangan air di jalur pantura, pihaknya menerjunkan sekitar 16 personel. "Personel ditempatkan di lokasi jalan yang tergenang air antara lain di Desa Sebaung dan Brumbungan Lor," katanya.