Logo

Tak Bisa Berenang, Remaja Tenggelam saat Cari Ikan di Kalimas

Reporter:,Editor:

Minggu, 24 November 2019 11:23 UTC

Tak Bisa Berenang, Remaja Tenggelam saat Cari Ikan di Kalimas

EVAKUASI. Tim gabungan mengevakuasi RR yang tenggelam di sekitar Rolag Kalimas atau sisi selatan Monkasel, Minggu 24 November 2019. Foto: Bayu Diktiarsa.

JATIMNET.COM, Surabaya – Seorang remaja berinisial RR (14), warga Mulyorejo tenggelam di Kalimas Surabaya, tepatnya di selatan Monumen Kapal Selam, Kayoon, Minggu 24 November 2019.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Jatimnet.com, RR tenggelam saat berenang mencari ikan bersama delapan temannya sejak pukul 14.00 WIB. Mereka berangkat bersama-sama, yang sebelumnya sempat keliling atau jalan-jalan di sekitar Surabaya. 

Salah satu saksi mata yang juga rekannya, Ariel menyebutkan korban tenggelam saat berusaha berenang ke tengah sungai. Korban tidak menduga jika lokasi tempatnya berenang menjorok ke dalam.

“Kami ke sini bermaksud mencari ikan dan ini baru prtama kali bersama RR. Saya melihat RR berenang agak ke tengah dan tiba-tiba berteriak meminta tolong, kemudian tenggelam,” kata Ariel saat dijumpai awak media di lokasi.

BACA JUGA: Seorang Bocah Tenggelam di Kolam Renang

Melihat temannya tenggelam, ia bersama teman lainnya naik ke atas, tepatnya di samping Rolag Kafe untuk meminta pertolongan. Selanjutnya salah satu pelanggan kafe tersebut menghubungi command center 112.

Sekitar pukul 14.30 WIB tim gabungan yang terdiri atas BPD Linmas, Pemadam Kebakaran, Basarnas dan kepolisian tiba di lokasi. Salah satu tim 112 dari BPD Linmas, Triono, mengatakan pihaknya bersama tim gabungan mencari RR di aliran Kalimas Surabaya.

“Sekitar pukul 14.30 WIB, tim gabungan menerjunkan regu penyelam dan dua perahu karet untuk mencari korban,” ungkap Triono, kepada Jatimnet.com di sela pencarian.

BACA JUGA: Basarnas Jembrana dan Banyuwangi Perluas Pencarian Korban Tenggelam di Selat Bali

Setelah melakukan pencarian, sekitar pukul 17.00 WIB, jenazah RR ditemukan lima meter dari titik awal tenggelam dan 60 meter dari pintu air Kayoon.

Setelah ditemukan, delapan anak dan ibu RR, Menik Irawati dibawa ke rumah sakit dan kantor kepolisian untuk dimintai sejumlah keterangan.

“Tadi pamit main sama teman-temannya, anaknya memang tidak bisa berenang,” ungkap Menik singkat kepada awak media.