Rabu, 13 March 2019 05:12 UTC
Federasi Serikat Buruh (FSB) KIKES KSBSI mendeklarasikan Relawan Buruh untuk memenangkan Capres Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Foto: Baehaqi Almutoif.
JATIMNET.COM, Surabaya – Federasi Serikat Buruh Kimia dan Kesehatan Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (FSB KIKES SBSI) mendeklarasikan Relawan Buruh untuk memenangkan Calon Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Pasangan Capres nomor urut 01 itu dianggap mampu membawa buruh bersaing di era industri 4.0.
Ketua Umum FSB KIKES KSBSI Ismuntoro mengatakan bahwa dukungan yang diberikan kali ini didasari beberapa pertimbangan. Salah satunya persaingan menghadapi industri 4.0.
Petahana itu dianggap telah memperkuat sektor industri melalui pembangunan infrastruktur. Pembangunan infrastruktur dalam empat tahun terakhir itu mampu memperkuat kondisi perekonomian Indonesia.
BACA JUGA: Akbar Wajibkan Caleg Golkar Pasang Foto Jokowi di Baliho
“Kami merekomendasikan bahwa program yang digagas Jokowi-KH Ma'ruf Amin akan sangat bermanfaat bagi kalangan buruh dalam menghadapi revolusi industri 4.0,” kata Ismuntoro melalui keterangan resminya, Rabu 13 Maret 2019.
Karenanya, seluruh elemen Relawan Buruh dan FSB KIKES KSBSI siap untuk memenangkan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan bergerak hingga level akar rumput. “Secara khusus, kami juga mendeklarasikan dukungan,” ungkapnya.
Senada dengan Ismuntoro, Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Fandi Utomo mengatakan, pembangunan infratsruktur di Indonesia sudah sangat baik. Itu bisa dilihat sepanjang pemerintahan Joko Widodo sejak dilantik menjadi presiden 2014 silam.
BACA JUGA: Khofifah Tantang Fandi Utomo Rebut Kursi Wali Kota Surabaya
“Infrastruktur Indonesia saat ini sudah kuat. Dengan mendukung dan memenangkan Joko Widodo-Ma'ruf Amin, saya optimistis SDM Indonesia memiliki daya saing," kata Fandi Utomo.
Salah satu perwujudan nyatanya adalah tiga kartu baru Joko Widodo-Ma'ruf Amin itu. Dengan kartu-kartu itu, Indonesia memiliki sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi.
Ke depannya akan memiliki kecukupan gizi, cukup pendidikan, dan siap memasuki dunia kerja. Tentunya itu akan sangat bermanfaat bagi kalangan buruh, pekerja, dan pencari kerja. Kartu pra kerja yang akan diluncurkan Presiden Joko Widodo, menurut Fandi, akan sangat bermanfaat bagi masyarakat.
"Terutama untuk mempersiapkan bonus demografi yang akan segera dihadapi Indonesia. Para pemuda pencari kerja, buruh, dan juga pekerja lainnya sangat memerlukan pelatihan agar bisa menghadapi era persaingan yang semakin ketat," tandasnya.