Logo
Operasi Ketupat Semeru 2019

Sepeda Motor Dominasi Kecelakaan di Jawa Timur

Reporter:,Editor:

Senin, 10 June 2019 15:15 UTC

Sepeda Motor Dominasi Kecelakaan di Jawa Timur

TURUN. Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera. Sepeda motor masih mendominasi angka kecelakaan selama masa mudik dan balik Lebaran 2019. Foto: Khaesar JU

JATIMNET.COM, Surabaya – Angka kecelakaan yang dihimpun Polda Jawa Timur selama 12 hari digelarnya Operasi Ketupat Semeru 2019 mencapai 157 kasus. Jumlah tersebut turun 56 persen dibandingkan tahun 2018 yang berjumlah 357 kasus.

“Kecelakaan roda dua berjumlah 199 (kejadian), mobil penumpang 54, dan mobil barang 21,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Senin 10 Juni 2019.

BACA JUGA: Operasi Ketupat Buat Selamat

Barung menyatakan, penurunan jumlah kecelakaan yang terjadi di Jawa Timur dikarenakan beberapa faktor, di antaranya sudah tersedianya infrastruktur yang memadai. Selain itu, banyaknya mudik gratis juga dinilai bisa mengurangi angka kecelakaan.

"Dalam mudik gratis, masyarakat diajak untuk menggunakan angkutan massal dan tidak mengendarai sepeda motor," kata Barung.

Data Polda Jatim menyebutkan, dari 157 kejadian kecelakaan selama Operasi Ketupat Semeru 2019, korban meninggal berjumlah 20 orang atau turun 47 persen dibandingkan tahun 2018 lalu yang mencapai 38 orang.

BACA JUGA: Polda Jatim: Kecelakaan Mudik Lebaran Turun 66 Persen

Sedangkan untuk data korban kecelakaan yang mengalami luka berat, Barung menyebutkan ada 18 orang pada tahun 2019 atau turun 60 persen dibandingkan tahun 2018 yang berjumlah 45  orang.

"Untuk luka ringan juga menurun, angkanya sampai 55 persen. Tahun 2018 ada 520 orang dan tahun ini berjumlah 233 orang," kata Barung.