JATIMNET.COM, Mojokerto - Seorang sales kacamatan keliling asal Kota Mojokerto turut menjadi korban keganasan ombak di Pantai Batu Bengkung, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Malang Selatan, Rabu, 26 Mei 2021.

Pihak keluarga baru menerima informasi atas kematian Linda Pravitasari, 27 tahun sekitar pukul 11.30 WIB siang, dari salah satu tetangga korban yang juga ikut rekreasi ke Kabupaten Malang itu.

"Saya dapat berita sekitar jam setengah 12 siang. Saya langsung menghubungi temannya (ikut dalam rekreasi) yang bersangkutan  menyatakan sudah meninggal," ucap Muhaimin, paman korban saat ditemui di rumah duka di Lingkungan Panggreman, Kota Mojokerto.

Muhaimin mengaku, dirinya mendapat informasi keponakannya terseret arus sekitar pukul 07.00 WIB. Dan diketemukan sudah tak bernyawa oleh sesama pengunjung pantai. Sebelumnya, korban sempat mengupload gambar saat berada di pinggir pantai Batu Bengkung sekitar pukul 06.04 WIB sebelum terseret ombak dan terhempas.

Baca Juga: Tiga Mahasiswa IKHAC Mojokerto Tenggelam di Pantai Batu Bengkung Malang

"Dia (almarhum Linda) sempat kirim status dan foto-foto ke adik saya. Kemungkinan kejadian sekitar jam 7 an," paparnya sembari menyiapkan kedatangan jenazah yang masih berada Rumah Sakit Syaiful Anwar di Kabupaten Malang.

Korban rupanya tak berangkat seorang diri, melainkan bersama lima orang lainnya sekitar pukul 00.00 WIB. Dia, lanjut Muhaimin, berangkat menggunakan kendaraan roda empat tetangganya yang ikut terseret arus namun selamat. "Berangkat enam orang, dia terseret sama Lia (pemilik mobil). Cuman Linda gak selamat, yang Lianya selamat," jelasnya.

Hingga saat ini, pihak keluarga terlihat mempersiapkan kedatangan jenazah korban di rumah duka di Lingkungan Pangreman, Kelurahan, Kota Mojokerto. Rencananya korban akan dimakamkan di pemakaman umum Pangreman."Ini nanti insyalloh dimakamkan di makam umum Pangreman," pungkasnya.