Logo

Roglic Rebut Maglia Rosa Hari Pertama Giro d'Italia

Reporter:

Sabtu, 11 May 2019 22:47 UTC

Roglic Rebut <em>Maglia Rosa</em> Hari Pertama Giro d'Italia

PEMIMPIN LOMBA. Primoz Roglic melakukan selebrasi pada penobatan Maglia Rosa usai memenangi etape pertama yang melombakan nomor ITT, Sabtu 11 Mei 2019. Foto: GirodItalia.it

JATIMNET.COM, Bologna – Pebalap Jumbo-Visma, Primoz Roglic memulai balapan Giro d’Italia dengan kemenangan. Pada tahapan di hari pertama yang melombakan nomor Individual Time Trial (ITT) di Bologna, Sabtu 11 Mei 2019 waktu setempat, dia mencatat waktu tercepat 12 menit 54 detik untuk menaklukkan rute sepanjang 9 km itu.

Simon Yates (Mitchelton-Scott) menguntit di posisi kedua terpaut 19 detik dan pebalap tuan rumah Vicenzo Nibali (Bahrain Merida) tertinggal 23 detik untuk finish ketiga.

Adapun Miguel Angel Lopez (Astana Pro Team) dan Tom Dumoulin (Sunweb) sama-sama berselisih 28 detik, yang masing-masing finish di posisi keempat dan kelima.

BACA JUGA: Geraint Thomas Pilih Absen di Italia

“Saya senang dengan hasil ini. Saya senang dengan kinerja hari ini, semuanya berjalan dengan baik,” ungkap Roglic, sebagaimana dilansir dari Cyclingnews.com.

Hasil ini untuk sementara menempatkan pebalap Slovenia itu berhak mengenakan Maglia Rosa (pemimpin balapan) di hari pertama. Posisi Roglic sebagai pemimpin balapan hingga hari kelima masih aman.

Sebab balapan dalam satu pekan ke depan, menyuguhkan rute flat yang akan menjadi santapan bagi sprinter untuk berduel. Dengan kata lain, Roglic bisa menyimpan energi hingga pertarungan di queen stage. Sebab selisih waktu yang dimiliki dengan para pesaingnya sangat mepet.

BACA JUGA: Team Sky Bubar di Akhir Musim 2019

“Selisih waktu ini cukup bagus, dan pastinya Anda selalu menginginkan lebih dan lebih. Tetapi kemenangan adalah kemenangan. Hari pertama ada di belakang kami dan ini awal yang sangat bagus,” lanjut climber kelahiran 29 Oktober 1989 itu.

Jelang balapan Giro d’Ítalia , Simon Yates mengatakan kepada Independent.co.uk optimistis bisa memenangi balapan Grand Tour keduanya. Jawara Vuelta a Espana tahun lalu itu hanya tertinggal 19 detik General Classification (GC/ klasemen sementara).

Berkaca tahun lalu, Yates mendominasi balapan. Namun pada etape ke-19 dia kehilangan mahkota dan gelar juara melayang ke pebalap Team Sky, Chris Froome.