
Reporter
ZulafifKamis, 27 Juni 2024 - 08:11
Editor
Ishomuddin
BIMTEK. Sejumlah pelaku IKM di Kab. Probolinggo mengikuti bimtek tren desain kemasan dan pengemasan produk dengab pemateri dari ITS Surabaya serta UPT Industri Makanan, Minuman dan Kemasan Surabaya. Foto: Diskominfo Kab. Probolinggo
JATIMNET.COM, Probolinggo – Sebanyak 30 pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) pemula di Kabupaten Probolinggo mengikuti bimbingan teknis (bimtek) tren desain kemasan di ruang pertemuan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Probolinggo, Kamis, 27 Juni 2024.
Bimtek digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Timur melalui UPT Industri Makanan, Minuman dan Kemasan Surabaya bersama DKUPP Kabupaten Probolinggo.
Bimtek diisi dengan pemberian materi mengenai tren desain kemasan dan pengemasan produk dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya serta UPT Industri Makanan, Minuman dan Kemasan Surabaya.
Kepala DKUPP Kabupaten Probolinggo Taufik Alami mengatakan tren desain kemasan harus dilakukan oleh pelaku IKM pemula agar produknya lebih menarik.
Taufik bersyukur karena Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus peduli terhadap IKM di Kabupaten Probolinggo sehingga Di bisa melaksanakan bimtek tren desain kemasan bagi IKM.
"Ini yang kita harapkan karena memang dibutuhkan oleh IKM,” katanya.
Menurut Taufik, sebagian besar peserta kegiatan adalah IKM pemula yang membutuhkan panduan dalam mendesain kemasan yang baik dan dapat diterima pasar domestik maupun internasional.
“Untuk selanjutnya, mereka akan didampingi tidak hanya dalam proses produksi, tetapi juga dalam pengemasan serta pemasaran produk. Semoga kegiatan ini bisa berkesinambungan dan berkelanjutan,” katanya.
Taufik menjelaskan bahwa kegiatan tersebut sangat penting bagi IKM pemula yang merupakan embrio dari pejuang-pejuang ekonomi masyarakat.
“Saat mereka nanti berkembang maju, mereka akan membantu atau mengajak masyarakat sekitarnya yang pada akhirnya dapat mengentaskan kemiskinan dan mengurangi pengangguran,” ujarnya.