Logo

Puluhan Motor Tertimpa Pohon Tumbang Saat Hujan Disertai Angin Kencang di Mojokerto

Reporter:,Editor:

Jumat, 21 February 2020 23:35 UTC

Puluhan Motor Tertimpa Pohon Tumbang Saat Hujan Disertai Angin Kencang di Mojokerto

no image available

JATIMNET.COM, Mojokerto - Hujan deras disertai dengan angin kencanghttps://jatimnet.com/cari?q=Puting%20Beliung, di Mojokerto pada Jumat 22 Februari 2020, sore sekitar pukul 16.25 WIB menyebabkan pohon tumbang, dan tabung Gas Oksigen RSUD prof dr. Soekandar Mojosari seberat 2.500 Kibik rusak, Jumat 21 Februari 2020.

Pohon Sono dengan diameter 70-80 sentimeter tersebut juga menimpa puluhan sepeda motor yang saat itu berada di tempat parkir. Termasuk pohon yang berada di bahu Jalan Masjid, Kecamatan Mojosari tumbang menimpa rombong pedagang kaki lima.

Meski tidak ada korban jiwa, salah satu saksi mata, Alex Aziz Khoironi petugas keamanan RSUD prof dr. Soekandar mengatakan, saat terjadinya pohon tumbang bersamaan dengan hujan deras dan angin kencang, berlangsung cepat sekitar 20 menit.

"Pohon itu menimpa pos parkiran, puluhan motor yang pakir, tabung gas oksigen suplai ke 214 kamar pasien rumah sakit sempat terputus," kata Alex, Jumat 21 Februari 2020.

BACA JUGA: Atap Gedung BPKAD Mojokerto Ditejrang Puting Beliung, Pegawai Panik

Sementara Kepala BPBD Kabupaten Moch. Zaini membenarkan, adanya laporan warga terkait robohnya pohon jenis Sono yang berdiameter 70 sampai 80 centimeter roboh menimpa parkiran belakang rumah sakit.

"Iya ada laporan warga, sekitar pukul 16.20 WIB pohon tumbang menimpa kendaraan yang parkir dan juga rombong pedagang kakilima," kata Zaini.

Menurut dia, dari pantauan aplikasi SIMONA bahwa kawasan wilayah kabupaten Mojokerto memang saat itu hujan dengan intensitas sedang sampai lebat. Disertai angin kencang dengan kecepatan 40 km per jam, hal inilah yang menyebabkan terdapat pohon tumbang.

Untuk pohon tumbang, lanjut Zaini, pihaknya berkoordinasi dengan sejumlah instansi untuk evakuasi, termasuk petugas PLN. Serta bersama sejumlah tim relawan untuk melakukan evakuasi sementara.

"Kita langsung turunkan Tim TRC BPBD untuk evakuasi pohon, bersama relawan dan juga berkoordinasi dengan PLN soalnya pohon tumbang juga menimpa kabel listrik. Pihak rumah sakit kesulitan jika harus memadamkan listriknya, karena mengganggu pasien," ujar Zaini.