Rabu, 11 May 2022 05:40 UTC
Kapolres Gresik, AKBP Nur Azis tengah melakukan pengecekan di rumah pemotongan hewan. Foto: Humas Polres.
JATIMNET.COM, Gresik - Polisi Resor (Polres) Gresik membentuk Satuan Tugas (Satgas) wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada Sapi, dengan menggandeng Dinas terkait. Satgas merupakan tindak lanjut surat edaran Direktorat Pertenakan dan kesehatan hewan melalui Bupati Gresik, perihal peningkatan kewaspadaan terhadap wabah PMK.
Dipimpin Kapolres Gresik, AKBP M. Nur Aziz, usai membentuk Satgas wabah PMK, pihaknya mengecek Rumah Pemotongan Hewan (RPH) di wilayah Gresik. Pengecekan dilakukan ke tempat pemotongan hewan mulai Selasa malam 10 Mei 2022, mulai RPH yang tersebar di wilayah kota, Kecamatan Benjeng dan Cerme.
"Kami langsung terjun ke RPH mengawasi bersama tim Satgas PMK. Kemudian melakukan penyekatan truk yang mengangkut hewan ternak khususnya sapi yang akan melintas," tegasnya, Rabu 11 Mei 2022.
Dalam pengecekan itu, tim Satgas PMK berkoordinasi dengan Dinas terkait dan drh.Viki Mustofa selaku kepala rumah pemotongan hewan Kabupaten Gresik. "Kita lakukan pengecekan kesehatan hewan mulai dari suhu badan maupun kaki dan mulut hewan yang akan dipotong. Karena sudah menjadi wabah, kita priksa," katanya.
Baca Juga: PMK Mewabah, Presiden Instruksikan Lockdown Hewan Ternak
Pengecekan tempat pemotongan hewan dilanjutkan ke wilayah Cerme dan Benjeng, bahkan Satgas mengecek ke salah satu tempat pemotongan hewan pribadi. "Kami menerima edaran pak bupati yang diantar Kapolres Gresik ke tempat kami, tentunya kami siap mendukung pemerintah guna mengatasi wabah PMK," kata Fakhur pemilik tempat pemotongan hewan.
Kembali Kapolres menambahkan, Satgas menggandeng Dinas Dinas Pertanian dan Dinas Perindag untuk menanggulangi wabah PMK yang menjadi upaya pencegahan.
Kapolres bersama Satgas langsung mendatangi titik-titik yang disekat antara lain perbatasan Kabupaten Lamongan, Kota Surabaya, Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Sidoarjo.
"Langkah ini adalah intruksi langsung dari bapak Kapolri dan Kapolda Jatim. Sasarannya di daerah perbatasan, lakukan pemeriksaan terhadap truk atau kendaraan yang mengangkut hewan ternak," tegas Kapolres.
Satgas PMK dengan teliti memeriksa hewan ternak yang masuk dan keluar dari wilayah Kabupaten Gresik, agar penyebaran PMK tidak semakin meluas.
