Logo

Polisi Amankan Sopir Truk yang Kabur Setelah Menabrak Dua Pemotor Tewas di Mojokerto

Reporter:,Editor:

Sabtu, 21 September 2024 03:25 UTC

Polisi Amankan Sopir Truk yang Kabur Setelah Menabrak Dua Pemotor Tewas di Mojokerto

Polisi mengamankan sopir truk usai menabrak dua pemotor ibu dan anak tewas di Jalan Raya Ngrame, Kec. Pungging, Kab. Mojokerto, Sabtu pagi, 21 September 2024. Foto: Polres Mojokerto

JATIMNET.COM, Mojokerto - Polisi berhasil mengamankan sopir truk melarikan diri usai menabrak pemotor hingga meninggal dunia di Jalan Raya Ngrame, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Sabtu pagi,  21 September 2024.

Sopir dumptruck itu yakni Wawan Ardianto, 28 tahub, berhasil diamankan Polsek Pungging setelah berupaya kabur setelah menabrak ibu dan anak hingga meninggal dunia.

Korban ialah Miming Srie Arifiani, 45 tahun, tewas di lokasi dan anaknya, ASW, 14 tahun, warga Desa Ngrame, Kecamatan Pungging, sempat dibawa  ke RSUD Prof Dr Soekandar, Mojosari, dan meninggal dunia.

BACA: Balita Meninggal Dunia dalam Kecelakaan di Pungging Mojokerto

Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP Hariyazie menjelaskan peristiwa kecelakaan maut itu bermula saat kendaraan dumptruck yang dikendarai Wawan berjalan dari arah utara kemudian menyalip kendaraan trailer.

Nahas, begitu berada di tengah jalan berpapasan dengan pengendara sepeda motor dari arah berlawanan terjadilah kecelakaan secara frontal sekitar pukul 08.15 WIB.

Sementara itu, Kapolsek Pungging Iptu  Selimat menjelaskan sopir yang merupakan warga Desa Kepuhpandak, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto ini berusaha kabur lantaran takut diamuk masa.

"Mengingat korban tergeletak, kemudian sopir kendaraan dumptruck melarikan diri dengan alasan takut dimasa," kata  Hariyazie.
 
BACA: Tabrakan dengan Truk, Pelajar asal Trawas Alami Luka Berat

"Selimat menjelaskan sopir berhasil diamankan setelah pihaknya melakukan olah TKP bersama Unit Laka Lantas Polres Mojokerto dan melakukan pengecekan dan pemeriksaan CCTV yang ada di sekitar TKP," katanya.

Setelah dilakukan pengecekan pada dumptruck nopol S 9973 NH, lampu sebelah kanan pecah dan ada goresan pada pintu.

"Ditemukan rekaman CCTV dari pabrik benang PT Jelita dan Pabrik Kertas PT Karta Rajasa, dimana petugas menemukan ciri-ciri kendaraan penabrak yang melarikan diri, yaitu jenis warna bak merah dengan ciri ada stiker tangan di kaca samping kiri," ujarnya.

Usai mendapatkan informasi rinci itu diketahui kendaraan truk itu biasa melintas di Kecamatan Kutorejo. Petugas Polsek Pungging bergegas menyelidiki dan sekira pukul 12.30 WIB kendaraan berhasil diamankan.

"Dilakukan penangkapan saat melintas di Jalan Raya Kutorejo," katanya.