Sabtu, 16 February 2019 03:28 UTC
Ketua DPW PKS Arief Hari Setyawan. Foto: Baehaqi Almutoif
JATIMNET.COM, Surabaya – DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur berharap Gubernur baru Khofifah Indar Parawansa dapat membawa kesejukan dengan dinamika politik pemilu 2019. Stabilitas politik sejak masa Gubernur Jawa Timur sebelumnya Soekarwo dapat dilanjutkan.
“Karena momen politik bisa hangat dan dinamis, maka saya berharap dengan terpilihnya gubernur baru jadi penyejuk. Dengan dinamika politik yang ada bisa sejuk,” ujar Ketua DPW PKS Jawa Timur Arief Hari Setyawan, Sabtu 16 Februari 2019.
Dinamika politik jelang coblosan 17 April mendatang semakin panas. Kondisi tersebut jika tidak diredam bisa membawa ke arah permusuhan. Jatim, menurut Arief, seluruh stakeholder selama ini telah menjaganya dengan baik. Situasi panas tidak sampai merembet ke Jawa Timur.
BACA JUGA: Gus Ipul Akui Sudah Pamitan Dengan Khofifah
“Catatan penting kami stabilitas politik Pakde Karwo (panggilan akrab Soekarwo) yang telah diupayakan dengan seluruh stakeholder di Jatim tetap dijaga," tururnya.
Selain soal pemilu, pihaknya juga memberikan catatan penting dalam penyusunan rancangan pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD). Airef berharap seluruh visi dan misi Khofifah-Emil dapat dimasukkan dalam RPJMD.
“Saya juga titip bahwa siapapun yang melanjutkan ekstafet kepemimpinan sebaiknya lihat RPJP kita. Di dalam itu jelas ada perda dan masih berlaku tema besarnya yakni Jawa Timur jadi provinsi agro terkemuka di dunia,” ungkapnya.
BACA JUGA: Khofifah-Emil Akan Lanjutkan Program Desa Cemara
Arief optimis, dengan pengalaman Emil Elestianto Dardak sebagai Bupati Trenggalek dengan mudah menerapkan pembangunan berbasis agro di seluruh Jawa Timur. Kontur dan wilayah Trenggalek yang sangat bagus untuk agro memudahkan Emil menerapkan di daerah lain.
"Selama ini pekerja di sektor agro masih rendah dalam hal kemakmuran. Rata-rata di wilayah Selatan, dan mas Emil pernah melakukannya di Trenggalek,” sebutnya.
Ketua Fraksi PKS DPRD Jawa Timur Irwan Setyawan mengatakan, setelah dilantiknya gubernur dan wakil gubernur baru diharapkan bisa menjalankan tugas, dan menjembati proses politik dalam waktu dekat.
"Yang terpenting dalam waktu dekat ini penyusunan RPJMD," kata Irwan yang juga Sekretaris DPW PKS Jawa Timur.
