
Reporter
David PriyasidhartaSabtu, 26 Januari 2019 - 02:40
Editor
David Priyasidharta
Ilustrator: Gilas Audi
JATIMNET.COM, Surabaya - PDI Perjuangan Jawa Timur menargetkan kemenangan hingga 70 persen untuk pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilu Presiden 2019.
Ketua DPD PDIP Jatim, Kusnadi menegaskan target kemenangan itu pada pertemuan konsolidasi kader yang dihadiri Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Jumat 25 Januari 2019 malam di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, di Surabaya.
Menurut Kusnadi, PDIP Jatim akan terus bekerja keras dan kompak. "Menang hari ini atau tidak sama sekali. Ini tugas dari Ibu Ketua Umum," kata Kusnadi.
Kusnadi berpatokan dari hasil beberapa kali survei yang menyebutkan 97 persen pemilih PDIP akan mencoblos Jokowi-Ma'ruf Amin di Jawa Timur. Dalam posisi ini, para kader PDIP seharusnya bekerja makin keras menambah perolehan suara daripada sekedar mempertahankan perolehan suara Pemilu dan Pilpres 2014.
"Karena 97 persen pemilih PDI Perjuangan tahun 2014 itu pasti akan memilih PDIP kembali di 2019. Itu berbeda dengan parpol lain, yang pemilihnya kepada capresnya masih di bawah 60 persen, banyak yang di bawah 30 persen juga," ujar Kusnadi.
BACA JUGA: PDIP Jatim Upgrade 200 Pelatih Saksi Pileg dan Pilpres 2019
Dia juga menyampaikan bahwa efek ekor jas dari pasangan Jokowi-Ma'ruf pasti akan berpengaruh ke PDIP. Karena itu, dia meyakinkan kepada kadernya untuk tidak ragu-ragu memastikan kemenangan pasangan nomor urut 01 hingga 70 persen mengingat pengaruhnya juga akan ke PDIP.
Kusnadi juga meyakini suara PDI Perjuangan pada Pemilu Legislatif 2019 diuntungkan dengan maju Puti Guntur Soekarno pada Pilkada Jatim 2018 lalu. Bagi kalangan nasionalis yang selama ini cenderung apatis, kata Kusnadi, akan bangkit kembali. "Mereka akan berbondong-bondong pulang ke PDIP. Mereka inginkan tentu Mbak Puti kembali menyapa dan menyalami mereka. Ini tugas kita bersama mencapai kemenangan pileg dan pilpres itu," kata Kusnadi.
Menurut perhitungannya, kemenangan pilpres di Provinsi Jatim akan membawa pengaruh besar bagi kemenangan pilpres secara nasional. "Pada Pilpres 2014, kemenangan di Jatim linier dengan kemenangan di tingkat nasional," katanya lagi.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana jutru menargetkan 80 persen suara untuk pasangan Jokowi-KH Ma'ruf Amin pada Pemilu Presiden 2019 di Kota Surabaya. Whisnu menegaskan bakal bekerja keras untuk pemenangan Jokowi-Ma'ruf. "Kami optimistis bisa meraih target itu," kata Whisnu. (ant)