Selasa, 26 October 2021 09:00 UTC
SITA BARANG. Petugas KPK membawa koper berisi barang bukti dari penggeledahan rumah Munif sebagai salah satu kolega Hasan Aminuddin, Selasa, 26 Oktober 2021. Foto: Zulkiflie
JATIMNET.COM, Probolinggo – Setelah menggeledah salah satu kolega Hasan Aminuddin, Mohamad Munif, petugas KPK membawa satu koper diduga berisi sejumlah barang yang jadi bukti dugaan keterlibatan Munif dalam kasus penerimaan suap atau gratifikasi dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang melibatkan Hasan, 5 tahun, dan istrinya, Puput Tantrianasari, 37 tahun.
Rumah Munif yang berada di RT 05 RW 02, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, digeledah, Selasa siang, 26 Oktober 2021.
Hasan adalah mantan politikus PKB, Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo 1998-2003, dan Bupati Probolinggo periode 2003-2008 dan 2008-21013. Setelah tidak aktif di PKB dan purna tugas sebagai bupati, Hasan menjadi Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem periode 2014-2019 dan 2019-2024.
Sedangkan istri kedua Hasan, Tantri, adalah Bupati Probolinggo periode 2014-2019 dan 2019-2024 namun kini sudah dinonaktifkan. Tantri istri kedua Hasan setelah bercerai dengan istri pertama, Dian Prayuni.
BACA JUGA: KPK Geledah Dua Rumah Anak Mantan Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin
Hasan dan Tantri bersama 20 PNS Pemkab Probolinggo ditahan KPK dalam kasus suap jabatan Penjabat (Pj) kepala desa. KPK juga menetapkan Hasan dan Tantri dalam kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Dari rumah Munif, petugas KPK membawa sebuah koper dan sejumlah uang setelah melakukan penggeledahan sekitar dua jam.
Munif dikenal sebagai tim sukses Hasan saat menjadi bupati dan seorang pengusaha jasa konstruksi yang kerap mendapat sejumlah proyek pembangunan fisik yang dikelola Pemkab Probolinggo.
BACA JUGA: Terkait Korupsi, KPK Geledah Rumah Tim Sukses Hasan Aminuddin
Kedekatan Munif dan Hasan dibenarkan Ketua RW setempat, Bambang Kholili. Menurut Bambang, Munif sudah dekat dengan Hasan semenjak Hasan menjabat Bupati Probolinggo.
"Setahu saya, Munif memang tim suksesnya Pak Hasan Aminuddin. Sudah lama dekatnya, bahkan sering ada kegiatan di rumah Pak Munif," ujar Bambang.
Sementara informasi yang dihimpun Jatimnet.com dari warga sekitar yang mengaku dekat dengan Munif, proyek yang digarap Munif selama ini nilainya tidak terlalu besar.
Yang terbaru, Munif sedang menggarap proyek pemerintah di Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo.
"Setahu saya nilai proyeknya biasanya antara Rp300 sampai Rp700 juta, biasanya seperti proyek jalan, rumah, dan gedung perkantoran," kata sumber yang enggan disebutkan namanya.