JATIMNET.COM, Lumajang - Satu jam pasca Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) membacakan putusan pelanggaran kode etik Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman dan hakim konstitusi lainnya, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Lumajang kumpulkan partai koalisi pendukung pasangan Prabowo - Gibran, Selasa (7/11/2023). 

Pertemuan itu digelar tertutup di posko pemenangan Prabowo - Gibran, Jalan Alun-alun Utara, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. 

Usai pertemuan, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lumajang Indah Amperawati membantah, adanya konsolidasi dengan para ketua DPC Koalisi Indonesia Maju (KIB) di ini sengaja menunggu hasil putusan MKMK. 

"Enggak kok (menunggu putusan MKMK), memang ini sudah kita rencanakan jauh-jauh hari, bukan wewenang kami ya soal itu (putusan MKMK), kami fokus pada pemenangan Prabowo di Lumajang,” katanya di Posko Pemenangan Prabowo - Gibran Lumajang, Selasa malam (7/11/2023). 

Mantan Wabup Lumajang ini menyebut, pihaknya tidak berwenang untuk memberikan komentar atas hasil putusan MKMK tentang pelanggaran kode etik yang dilakukan hakim konstitusi. 

Menurutnya pertemuan tertutup dengan para ketua partai koalisi pengusung Prabowo - Gibran ini menghasilkan kesepakatan untuk memenangkan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden dari Koalisi Indonesia Maju itu dengan persentase kemenangan 55 persen. Tahun ini, dengan bertambahnya jumlah partai pengusung lebih banyak, Prabowo ditarget meraih kemenangan mutlak di Lumajang. 

"2019 lalu, kita raih 41 persen, tahun 2024 nanti target kami minimal 55 persen bisa menang di Lumajang," pungkasnya.