Logo

Operasi Pasar Minyak Goreng, Wabup Blitar: Masyarakat Jangan Panik Buying

Reporter:

Jumat, 11 March 2022 05:00 UTC

Operasi Pasar Minyak Goreng, Wabup Blitar: Masyarakat Jangan Panik Buying

Wakil Bupati Blitar, Rahmat Santoso saat memberikan minyak goreng ke warga lansia yang antri, Jumat 11 Maret 2022. Foto: Istimewa

JATIMNET.COM, Blitar - Pemerintah Kabupaten Blitar melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) terus berupaya membantu pemenuhan kebutuhan dan ketersedian minyak goreng di tengah-tengah masyarakat dan pasar.

Untuk itu, bekerjasama dengan Disperindag Provinsi Jawa Timur dan distributor, Pemkab Blitar menggelar operasi pasar murah, terutama minyak goreng di area parkir kolam renang Penataran, Kecamatan Nglegok. Kebetulan di Penataran juga terdapat stand IKM dalam giat Festival Kresnayan VI di area Museum.

Di lokasi tampak warga yang antri untuk membeli minyak goreng dengan harga Rp 14 ribu per liter. Meski begitu, mengingat operasi pasar minyak goreng yang digelar di tengah pandemi, tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Baca Juga: Minyak Goreng Langka, Ibas Minta Pemerintah Harus Lebih Banyak Gelar Operasi Pasar Murah

Wakil Bupati Blitar, Rahmat Santoso menjelaskan, operasi pasar murah yang digelar itu disediakan ada 2.400 liter minyak goreng dengan kemasan premium, ditujukan kepada pelaku IKM dan masyarakat umum.

“Harapan saya, kebutuhan minyak akan ada secara berkelanjutan. Saya juga berpesan agar masyarakat tidak panik buying, belilah minyak goreng sesuai kebutuhan,” katanya saat menghadiri kegiatan operasi pasar minyak goreng, Jumat 11 Maret 2022.

Makdhe Rahmat, sapaan akrab Wakil Bupati Blitar ini menambahkan, dalam waktu dekat akan digelar operasi pasar minyak curah. "Nantinya juga akan digelar pasar operasi pasar minyak curah, persediannya sebanyak 8 ton dengan harga 10.600 ditujukan kepada penjual," katanya.