Kamis, 11 January 2024 11:00 UTC
Petugas BPBD Kabupaten Mojokerto mengevakuasi ibu dan bayinya yang terjebak di dalam mobil yang terhalang atap ruko yang runtuh di Desa Sumbertebu, Kec. Bangsal, Kab. Mojokerto, Kamis sore, 11 Januari 2024. Foto: Hasan
JATIMNET.COM, Mojokerto – Angin kencang memporakporandakan atap bangunan rumah toko (ruko) di Desa Sumbertebu, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Kamis sore, 11 Januari 2024.
Akibatnya, ibu dan bayi harus dievakuasi BPBD Kabupaten Mojokerto dari dalam mobil lantaran mobilnya terparkir dan terhalang reruntuhan atap toko yang runtuh karena angin kencang.
Sukron, 35 tahun, menceritakan sekitar pukul 15.30 WIB tiba-tiba ada angin berhembus cukup kencang saat dia mendorong gerobak pentolnya keluar dari toko di Dusun Gelonggongan, Desa Sumbertebu, Kecamatan Bangsal.
BACA: Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Pohon di Mojokerto Tumbang Timpa Pengendara
Merasakan suasana yang tak enak, ayah satu anak ini memilih kembali ke dalam toko yang disewanya dari pengembangan unit usaha Prikomppol Polda Jatim di Lapangan Sawahan untuk mengajak istri dan anaknya keluar bangunan.
Namun, tak sampai satu menit dirinya masuk ke dalam toko, angin berhembus sangat kencang dari arah selatan dan menyingkap atap toko yang terbuat dari galvalum.
Beruntung ia dan istrinya masih sempat melindungi sang anak dari reruntuhan bata bangunan yang ikut rusak akibat atap tersingkap.
BACA: Tertimpa Tiang Listrik saat Hujan Angin, Warga Mojokerto Meninggal
"Enggak ada hujan, hanya angin aja. Enggak sampai menit, hitungan detik, tiba-tiba saja datang. Waktu itu lagi mau dorong gerobak (pentol), untung enggak jadi, enggak enak, pas masuk ke dalam tahu-tahu angin kencang, terus angkat anak, eh saya sama istri keruntuhan batu-batu itu," ujarnya.
Usai menyelamatkan nyawa sang anak, hujan deras turun. Ia memilih untuk memindahkan anak dan istrinya ke dalam mobil yang terparkir di halaman toko.
Namun, mobil roda empat miliknya tak bisa dikeluarkan dari lokasi. Pasalnya, atap 10 unit toko yang porak poranda berserakan dan menghalangi jalan keluar mobil serta kabel listrik yang menjuntai.
Hingga akhirnya tim BPBD Kabupaten Mojokerto membantu evakuasi ibu dan anak dari dalam mobil sedan milik Sukron.
Reporter: Hasan
