
Reporter
HasanKamis, 5 September 2024 - 03:00
Editor
Ishomuddin
Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi Oktavia Dwi Rahmadani, gadis di Kota Mojokerto yang menderita tumor uterus, Kamis, 5 September 2024. Foto: Hasan
JATIMNET.COM, Mojokerto – Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi gadis yatim piatu yang mengidap tumor uterus di Lingkungan Kuwung, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, Kamis pagi, 5 September 2024.
Kedatangan Risma ke Kota Mojokerto ini untuk melihat Oktavia Dwi Rahmadani, 18 tahun, yang hanya terbaring lemas di kasur dengan ditemani kakak kandungnya, Septi.
Kunjungan Risma ini untuk memberikan beberapa bantuan berupa perlengkapan rumah tangga dan sejumlah barang untuk modal usaha Warung Kelontong Okta Binaan Kementerian Sosial Republik Indonesia Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) tahun 2024.
BACA: Derita Tumor Uterus, Gadis Yatim Piatu di Mojokerto Butuh Bantuan
Usai menjenguk kondisi Okta, Risma mengatakan prihatin atas apa yang diderita dan dialami Okta.
"Adik ini yatim piatu dan dirawat seorang kakak yang juga kondisinya pas-pasan," ujarnya.
Sehingga, Risma mendatangkan tim untuk memberikan bantuan dan solusi untuk melakukan penanganan dan pengobatan terhadap gadis yatim piatu yang telah ditinggal meninggal orang tuanya sejak beberapa tahun lalu.
"Karena itu saya minta segera turun temen-temen dari Kemensos untuk menangani ini," katanya.
Dari hasil keterangan dokter perawat Puskesmas, Okta sempat dilakukan perawatan di Puskesmas dan dirujuk ke Rumah Sakit Gatoel. Namun, karena alatnya kurang lengkap sehingga dirujuk ke RSPAL dr Ramelan, Surabaya.
"Katanya sudah terminal, cuman khan selalu saya sampaikan kita tidak boleh menyerah," tutur Risma.
Dalam kesempatan ini, Risma juga menyarankan ke keluarga Okta untuk memberikan pengobatan yang terbuat dari daun kelor yang diyakini bisa membuat daya tahan tubuh seseorang lebih kuat.
"Memperkuat kondisi fisiknya supaya daya tahan tubuh ini bisa melawan penyakit yang dideritanya," katanya.
BACA: Mas Pj Kunjungi Okta Gadis Yatim Piatu Penderita Tumor, Bantu Pengobatan ke Surabaya
Risma juga menekankan kepada jajaran Pemerintah Kota Mojokerto maupun Dinas Kesehatan untuk melakukan pengawalan terhadap pengobatan Okta.
"Tadi juga saya sampaikan sama bu dokter dan teman teman Pemkot untuk kita terus berjuang, tidak ada kata terlambat, yang penting kami sudah berusaha," ujarnya.
Sementara itu, Septi, kakak kandung yang setiap hari merawat Okta mengungkapkan rasa terima kasih kepada jajaran Kementerian Sosial yang berkunjung dan peduli kepada adik kandungnya tersebut.
"Terima kasih bu, mohon dibantu dimudahkan sampai ke Surabaya," ucapnya kepada Risma.