Jumat, 16 August 2019 11:32 UTC
MERAH PUTIH. Pengibaran Bendera Merah Putih Di Tebing Kalipedati, Lereng Gunung Argopuro Foto : Zulkiflie
JATIMNET.COM, Probolinggo – Menyambut Peringatan Puncak HUT RI ke 74, Pemerintah Kabupaten Probolinggo melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfo), melakukan pengibaran bendera merah putih raksasa, di tebing Kali Pedati, Desa Kalianan, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo.
Bendera Merah Putih sepanjang sepuluh meter dan lebar lima meter itu dikibarkan di tebing bebatuan luas yang memiliki ketinggian sekitar 74 meter.
Untuk pengibaran bendera merah putih di tebing yang melakukannya para atlit Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Probolinggo.
Prosesi pengibaran bendera tersebut dipimpin langsung sama Wakil Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko yang juga diikuti sejumlah pelajar, dari Polres dan Kodim 0820 Probolinggo serta pejabat Pemkab.
BACA JUGA: Berbendara Satu, Bendera Merah Putih
Tak hanya itu warga yang tinggal di sekitar Desa Kali Pedati juga melakukan pembentangan bendera merah putih raksasa sepanjang dua puluh meter dan lebar enam meter, di dasar tebing.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Pemkab Probolinggo, Yulius Christian mengatakan, pengibaran bendera merah putih di tebing Kali Pedati yang memiliki ketinggian 74 meter dipilih, sesuai dengan Hari Kemerdekaan ke 74 Republik Indonesia.
Menurut dia, pengibaran Bendera Merah Putih di tebing bisa dikatakan pertama kali dilakukan oleh Pemkab Probolinggo. Apalagi, tebing Kali Pedati sendiri, merupakan tebing yang indah dan masih belum terjamah masyakarat umum.
"Karena Tebing Kali Pedati memiliki kontur yang indah dan cukup terjal, tentu sangat eksotis jika digunakan sebagai tempat pengibaran bendera. Pastinta ini momen berkesan untuk peringatan hari kemerdekaan Indonesia," kata Yulius, Jumat 16 Agustus 2019.
Disebutkan Yulius, para pengibar bendera sendiri yang tergabung dalam atlit FPTI Kabupaten Probolinggo, diantaranya Azriel, Wicaksono, Syaiful Anwar dan Bambang.
"Para pengibar bendera ini sudah terlatih, meski ada satu yang masih berusi 13 tahun yakni Azriel, namun terbukti mampu mengibarkan bendera merah putih diatas tebing," jelasnya.
Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko menyebutkan, pengibaran bendera merah putih raksasa ditebing Kali Pedati, merupakan langkah Pemkab Probolinggo menggali potensi wisata.
Dijelaskannya, jika Kabupaten Probolinggo memiliki sekitar 325 desa dan 5 kelurahan, dimana masing-masing memiliki potensi kekayaannya sendiri. Baik potensi sumber daya alam, sumber daya manusia yang dapat dikembangkan untuk kesejahteraan, kemakmuran masyarakat Probolinggo.
“Ini sesuai taglin-nya yakni "Endless Probolinggo" atau Probolinggo tak ada habisnya. Tentu selalu ada sesuatu yang baru, bagi kemajuan Kabupaten Probolinggo. Dan tentunya kami pemerintah, akan terus mendukung semua kemajuan daerah,"jelasnya.
Sementara Ketua FPTI Kabupaten Probolinggo, Adimas Lutfi Putra Jaya mengatakan, dengan adanya pengibaran merah putih raksasa, menjadi semangat sendiri bagi para Atlet panjat tebing.
Terlebih bisa menjadi bagian, dalam peringatan hari ulang tahun Republik Indonesia, ke 74.
"Tentu kegiatan ini bisa menjadi penyemangat para atlit, untuk terus berlatih. Dengan harapan kedepan, dapat mengharumkan nama Kabupaten Probolinggo melalui cabang olahraga panjat tebing,” jelasnya.