
Reporter
Rochman AriefMinggu, 15 September 2019 - 13:15
Editor
Rochman Arief
Selebrasi Marquez usai memenangi balapan di San Marino, Minggu 15 September 2019. Foto: Motogp.com
JATIMNET.COM, Surabaya – Peluang Marc Marquez mempertahankan gelar juara dunia MotoGP kian lebar. Pebalap Repsol Honda itu telah mengoleksi 275 poin untuk meninggalkan pesaing terdekatnya, Andrea Dovizioso yang terpaut 93 angka.
Tambahan 25 poin didapat Marquez setelah memenangi balapan di San Marino, Minggu 15 September 2019. Dia mencatat waktu tercepat 42 menit, 25,163 detik, atau unggul 0,903 detik dari Fabio Quartararo. Maverick Vinales finish ketiga tertinggal 1,636 detik.
Adapun Dovizioso hanya menambah sepuluh poin lantaran hanya finish di urutan keenam. Hasil ini makin menyulitkan Dovizioso membendung Marquez merebut gelar musim ini.
BACA JUGA: Marquez Marah Dua Kali Kalah dengan Cara Sama
Dengan situasi ini, Marquez butuh dua kemenangan dari enam seri tersisa. Selanjutnya Baby Alien berharap tidak terlempar dari tiga besar untuk memastikan gelar juara, apapun hasil yang didapat Dovizioso di sisa balapan.
Apabila hitungan di atas kertas tersebut terwujud, Marquez bisa mengunci gelar di sirkuit Buriram, Thailand, 6 Oktober mendatang. Namun sebelumnya, balapan bakal dilaksanakan di sirkuit Aragon, Spanyol 22 September.
Marquez sebagai pebalap asal Spanyol tentu tidak mau kehilangan podium di kandang sendiri. Hal ini untuk mempercepat kemenangan, andai Dovizioso gagal naik podium.
BACA JUGA: Ini yang Harus Dilakukan Marquez untuk Pertahankan Gelar Juara Dunia MotoGP
Balapan di Misano, San Marino tidak mulus bagi Marquez. Pebalap Spanyol itu memulai balapan dari posisi kelima, di belakang Vinales, Pol Espargaro, Quartararo dan Franco Morbidelli.
Marquez nyaris kehilangan keseimbangan saat mengawali balapan. Adapun Quartararo langsung melejit dan merebut posisi terdepan dari Vinales.
Balapan menyisakan dua pebalap, Marquez dan Quartararo. Marquez sepertinya kesulitan menempel rookie musim ini. Akan tetapi pertarungan sengit tersaji dua lap jelang finish. Kedua pebalap saling serang, hingga akirnya Marquez menjadi pemenang.