Logo

Lombok Timur Diguncang Gempa Berkekuatan 6,5 SR

Reporter:

Minggu, 19 August 2018 05:22 UTC

Lombok Timur Diguncang Gempa Berkekuatan 6,5 SR

Pray for lombok. Ilustrator: Cheppy

JATIMNET.COM, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat telah terjadi gempa bumi berkekuatan 6,5 Skala Richter yang mengguncang timur laut Lombok Timur, NTB Minggu 19 Agustus 2018, sekitar pukul 11.10 WIB, atau 12.10 WITA.

Dikutip dari Antara, berdasarkan informasi dari Humas BMKG yang diterima di Jakarta, lokasi gempa berada di 8.24 Lintang Selatan dan 116.66 Bujur Timur dengan kedalaman 10 kilometer.

Atau tepatnya berada 32 kilometer Timur Laut Lombok Timur, 45 kilometer Timur Laut Lombok Utara, 66 kilometer Timur Laut Lombok Tengah, 72 kilometer Timur Laut Mataram NTB. Gempa tersebut dilaporkan tidak berpotensi tsunami.

Guncangan gempa dirasakan di Mataram II SIG-BMKG (IV MMI), di Lombok Tengah, Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Timur, Bima, Besakih dan Sumbawa Besar II SIG-BMKG(III MMI), di Denpasar, Waingapu dan Jimbaran I SIG-BMKG (II MMI).

Sementra itu, gempa bumi 6,5 SR yang berpusat di Lombok Timur, NTB, terasa hingga sejumlah wilayah di Bali, Minggu, sekitar pukul 12.10 WITA.

“Sebulan terakhir gempa terus terjadi jadi harus selalu waspada walau agak was-was juga,” kata seorang warga Wayan Astri di Desa Batubulan Kangin, Kabupaten Gianyar, Minggu 19 Agustus 2018.

Meski demikian, gempa yang terjadi sekitar beberapa detik itu tidak menimbulkan kerusakan bangunan. Selain itu, gempa bumi tersebut tidak menimbulkan kepanikan.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar menyebutkan gempa bumi terjadi sebanyak dua kali yakni berkekuatan 5,4 SR sekitar pukul 12.06 Wita.

Gempa bumi itu berpusat sekitar 25 kilometer timur laut Lombok Timur dengan kedalaman sekitar 10 kilometer.

Selang empat menit kemudian terjadi gempa susulan atau gempa kedua dengan kekuatan lebih besar yakni 6,5 SR yang berpusat sekitar 32 kilometer timur laut Lombok Timur. BMKG menyebutkan gempa itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Gempa bumi sebelunya juga terjadi Timor Tengah Utara (TTU) berkekuatan 4,5 SR Minggu 19 Agustus 2018, ekitar pukul 09.04 WITA.

Kepala Stasiun Geofisika Kampung Baru Kupang, Robert Pwen Wahyu, menyebutkan bahwa gempa tersebut pada koordinat 9,19 Lintang Selatan dan 124,38 Bujur Timur, tepatnya pada jarak sekitar 37 km barat laut TTU dengan kedalaman 139 kilometer.

Dikutip dari Antara Kupang, belum ada laporan mengenai gempa susulan maupun dampak gempa tersebut.