Rabu, 10 May 2023 11:30 UTC
Pengukuhan, Pengurus KORMI Kabupaten Probolinggo Jalani Pelantikan. Foto : Zulkiflie
JATIMNET.COM, Probolinggo - Wakil Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko meminta gelaran olah raga tradisional seperti permainan kasti dan sodor digalakkan kembali, agar tetap ada dan tidak hilang tergerus perkembangan zaman.
Itu disampaikannya, di sela-sela pengukuhan kepengurusan KORMI (Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia) Kabupaten Probolinggo, masa bakti 2023-2027, digelar di ruang Tengger, lantai IV, Kantor Bupati Probolinggo, Rabu 10 Mei 2023.
Timbul berharap, dengan dikukuhkannya kepengurusan KORMI yang baru, kegiatan olah raga di Kabupaten Probolinggo agar menjadi wadah komunikasi dan silaturahmi masyarakat.
"Semoga KORMI ini, bisa memberikan suasana baru terhadap perkembangan olah raga di Kabupaten Probolinggo,"terang Wabup Timbul.
Timbul menyebut, kalau pihaknya bakal menyiapkan dana hibah, untuk KORMI Kabupaten Probolinggo senilai Rp 50 juta. Dana tersebut diharapkan, dapat dimanfaatkan sebaik mungkin, untuk kepentingan masyarakat dan dapat dipertanggung jawabkan.
"Harapannya KORMI mampu menggali budaya seni olahraga, yang ada di masyarakat,"pesannya.
Senada dikatakan Sugeng Wiyanto, selaku Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Probolinggo. Pihaknya mendukung penuh, atas progam yang akan dilaksanakan oleh KORMI.
"Untuk dana hibah itu, sudah dipersiapkan. Semoga nantinya dapat dimanfaatkan sebaik mungkin, untuk kepentingan masyarakat,"tuturnya.
Dalam pengukuhan pengurus sendiri, ditandai dengan pembacaan ikrar kepengurusan, dan penyerahan bendera KORMI dari Wakil Ketua 1 KORMI Jawa Timur Dr. Andun Sudijandoko, kepada Ketua Kormi Kabupaten Probolinggo Ahmad Ansori.
Dr. Andun mengatakan, KORMI merupakan mitra pemerintah dalam menciptakan masyarakat sehat, segar bugar, dengan olahraga-olahraga yang telah diprogramkan. Berbeda dengan KONI yang tugasnya pembinaan terhadap atlet, yang diawali dari sebuah traning, hingga menjadi top atlet.
Walau demikian, sebut Andun, tidak menutup kemungkinan pihaknya juga memiliki kegiatan seperti Forda (Festival Olahraga), yang rencananya dilaksanakan di Kota Malang.
"Sudah ada 22 pengurus, di kota/kabupaten yang telah dikukuhkan. Diharapkan dapat meningkatkan olahraga tradisional, yang ada di daerahnya masing-masing,"ujar Andun.
Lanjutnya, masih ada 6 pengurus kabupaten/kota yang mengantri untuk dikukuhkan. Meliputi ; Kabupaten Bojonegoro, Madiun, Kediri, Lamongan Tuban dan Ponorogo.
Sekadar informasi, pada pelaksanaannya pengukuhan tersebut selain dihadiri Wabup Timbul, dihadiri pula Forkopimda Kabupaten Probolinggo, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Probolinggo.