Logo

Kandang Ayam di Lamongan Terbakar, Pengusaha Merugi Miliaran Rupiah

Reporter:,Editor:

Senin, 01 December 2025 09:30 UTC

Kandang Ayam di Lamongan Terbakar, Pengusaha Merugi Miliaran Rupiah

Kondisi kandang di Lamongan saat terbakar. Foto: Zuditya Saputra

JATIMNET.COM, Lamongan - Kandang ayam broiler yang dikelola PT Ciomas Adisatwa di Dusun Wedung, Desa Sedayulawas, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan ludes terbakar, Senin pagi, 1 Desember 2025.

Akibat peristiwa itu, H Mizan Noer selaku pemilik usaha mengalami kerugian yang ditaksir mencapai Rp3,4 miliar.

“Dua kandang lokal lantai dua berukuran 100 x 35 meter persegi beserta ayam DOC (Day Old Chicken) hangus terbakar,” kata Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Kabid Damkar) Satpol PP Lamongan Imam Maliki. DOC berarti anak ayam yang baru berumur satu hari atau baru menetas.

Adapun aset yang terselamatkan, lanjutnya, berupa bangunan depan, gudang peralatan kantor dan ruang teknisi dengan nilai mencapai Rp1,5 miliar.

BACA: Kandang Tiga Lantai di Probolinggo Terbakar, 12 Ribu Ayam Terpanggang

Kasi Humas Polres Lamongan Ipda M Hamzaid mengatakan kejadian itu awalnya diketahui salah seorang warga, sekitar pukul 04.30 WIB. Kemudian, warga tersebut melaporkan ke penjaga kandang atau “anak kandang”.

"Saat warga tersebut memberitahu ke penjaga kandang, kondisi api masih berada di kandang bagian timur dengan kondisi tidak terisi ayam,” ujarnya.

“Namun saat dicek penjaga kandang, kobaran api sudah membesar dan merembet ke bagian barat dengan kondisi kandang terisi ayam DOC atau berumur tujuh hari," lanjut Hamzaid.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kebakaran itu diduga terjadi akibat korsleting listrik pada panel listrik di kandang ayam bagian timur. Lalu, dengan cepat kobaran api membesar.

BACA: Kandang di Mojokerto Ludes Terbakar, Ratusan Ekor Ayam Terpanggang

Tim damkar yang mendapat laporan sekitar pukul 04.50 WIB segera meluncur ke lokasi kejadian dengan menerjunkan tiga armada. Lantas, petugas tiba di lokasi sekitar pukul 05.10 WIB.

Karena lokasi kejadian sulit dijangkau, proses pemadaman membutuhkan waktu lima jam. Sekitar pukul 11.10 WIB api baru berhasil dipadamkan.