Senin, 28 January 2019 00:33 UTC
no image available
JATIMNET.COM, Jakarta - Tim bola voli putra Jakarta BNI 46 menjuarai putaran dua Proliga 2019 setelah pada pertandingan terakhir putaran dua seri tiga mengalahkan Palembang Bank SumselBabel, 3-1 (26-28, 25-17, 25-17, 34-32). Laga terakhir di putaran dua ini digelar di GOR Sritex Solo, Minggu 27 Januari 2019 malam.
Dengan kemenangan ini, anak asuh Samsul Jais berhasil mengumpulkan nilai sempurna yaitu 15 alias tanpa mengalami kekalahan. Sigit Ardian dan kawan-kawan juga berhak mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp15 juta. Untuk klasemen umum, Jakarta BNI berada di posisi dua atau di bawah pemuncak klasemen Jakarta Pertamina.
Perjuangan tim Jakarta BNI 46 untuk menguasai posisi puncak putaran dua tidaklah mudah terutama pada pertandingan terakhir. Palembang Bank SumselBabel ternyata memberikan perlawanan ketat sejak awal pertandingan. Terbukti anak asuh Samsul Jais menyerah dengan skor 26-28.
BACA JUGA: Pasangan Minions Pertahankan Gelar Indonesia Master 2019
Tak ingin malu di kandang, Sigit Ardian mulai bangkit pada dua set berikutnya. Tim Jakarta BNI mampu menang dengan skor sama yaitu 25-17 dan 25-17 sehingga mengubah kedudukan menjadi 2-1 untuk keunggulan anak asuh Samsul Jais.
Mampu berbalik unggul, ternyata tidak memuluskan langkah untuk segera menyelesakan pertandingan. Putu Randu dan kawan-kawan kembali mendapatkan tekanan seperti di set pertama. Pemain BNI bermain kurang tenang meski akhirnya menang dengan skor 34-32.
"Set awal kita memang masalahnya di receive saja, jadi kita harus perbaiki itu untuk final four,” kata pelatih Jakarta BNI 46 Samsul Jais, Minggu 27 Januari 2019.
BACA JUGA: Terima Kasih Butet
Samsul Jais mengaku, setelah pertandingan di putaran pertama dan kedua dirinya sudah mencatat kekurangan dan kelemahan timnya dan lawan. Sehingga dalam pertandingan terakhir melawan Palembang Bank SumselBabel ia mencoba memutar formasi untuk persiapan final four.
Sementara itu, pelatih Palembang Bank SumselBabel Pascal Wilmar mengatakan hal yang sama dengan pelatih BNI bahwa pertandingan hari ini lebih untuk mempersiapkan strategi sebelum final four.
"Kita kasih lihat kepada mereka bahwa pelapis kita juga bagus, jadi mereka harus lebih hati-hati saja nanti di putaran final. Kita lebih siap kok, kita sudah tau kelemahan mereka, jadi untuk latihan kita akan lebih intensif lagi untuk melawan mereka,” ujar Pascal Wilmar. (ant)
